Page 41 - KIMIA SMA KELAS XII BERBASIS PjBl
P. 41

 Zn(s) | Zn2+(aq) || Cu2+(aq) | Cu(s)
Anoda Katoda
Gambar 9 Cara penulisan notasi sel Sumber : Brady, E. J., et. al., 2012.
B) Potensial Elektroda Standar
Tegangan atau potensial sel galvanik bervariasi dengan jumlah muatan yang mengalir melalui rangkaian. Potensi maksimum yang dihasilkan disebut potensial selnya, Esel, dan itu tergantung pada komposisi elektroda, konsentrasi ion dalam setengah sel, dan suhu. Keadaan standar untuk elektrokimia didefinisikan sebagai sistem di mana suhu 25°C, semua konsentrasi adalah 1,00 M, dan setiap gas berada pada tekanan 1,00 atm. Ketika sistem pada keadaan standar, potensi sel galvanik adalah potensial sel standar, dilambangkan dengan E°sel. Tegangan sel dapat diperoleh hanya dengan mengurangkan satu potensial elektroda dari yang lain.
KIMIA SMA KELAS XII 2023
  Ion
 Ion
  voltmeter
voltmeter
Jembatan garam
 Gas H2 pada 1 atm
 Gas H2 pada 1 atm
 Jembatan garam
   Elektroda Pt
 Elektroda Pt
    Elektroda Seng
Elektroda Hidrogen
Elektroda Hidrogen
Elektroda Tembaga
Gambar 10 (a) Sel yang terdiri dari elektroda seng dan elektroda hidrogen. (b) Sel yang terdiri dari elektroda tembaga dan elektroda hidrogen. Kedua sel beroperasi di bawah kondisi keadaan standar. Perhatikan bahwa dalam (a) H bertindak sebagai katoda, tetapi dalam (b) bertindak sebagai anoda.
Sumber : Chang, R., 2010.
Berdasarkan Gambar 7(a) diagram selnya adalah
Zn(s) | Zn2+(aq) || H+(aq) | H2(s)
Elektroda Pt menyediakan permukaan tempat reduksi terjadi. Ketika semua reaktan dalam keadaan standar (yaitu, H2 pada 1 atm, ion H+ dan Zn2+ pada 1 M), Eosel adalah 0,76 V pada 25°C, Kita dapat menulis reaksi setengah sel sebagai berikut:
 Modul Kimia Kelas XII
  42 | P a g e








































































   39   40   41   42   43