Page 17 - Petunjuk Praktikum Kimia Dasar 2
P. 17
pH= - log[H+]
Indikator asam basa merupakan senyawa yang warnanya dalam larutan asam maupun basa berbeda. Tidak semua indikator berubah pada pH yang sama. Perubahan indikator tergantung pada [H+] dalam larutan, maka indikator asam basa dapat digunakan untuk memperkirakan keasaman atau kebasaan suatu larutan.
F. Alat dan Bahan
1. Tabung reaksi
2. Gelas kimia
3. Rak tabung reaksi 4. pipet tetes
5. HCl
6. NaOH
7. Macam-macam ekstrak bunga berwarna
8. Macam-macam ekstrak buah/umbi berwarna 9. Kertas lakmus
G. Prosedur
a. Pembuatan Indikator Asam Basa dari Bunga atau Buah
1. Timbang bunga atau buah segar dengan neraca sebanyak 10 gram
2. Gerus bunga, daun, atau buah tersebut dengan mortar hingga menghasilkan ekstrak.
3. Tambahkan aquades dengan perbandingan 1:1
4. Saring larutan tersebut dan pisahkan dengan ampas bunga atau buah
5. Larutan hasil saringan masukkan kedalam botol tetes gelap
6. Larutan hasil saringan merupakan indikator alami yang siap digunakan
b. Penentuan Sifat Asam Basa
1. Cek sifat asam-basa dengan menggunakan kertas lakmus. 2. Isi dua tabung reaksi dengan 1 mL HC1 dan 1 ml NaOH.
11