Page 159 - Penelitian Pendidikan

kita memilih secara acak hanya satu siswa, jelas bahwa siswa tidak cukup mewakili semua siswa. Juga tidak bisa dua, tiga, atau empat siswa, bahkan jika dipilih secara acak. Bagaimana dengan 10? Masih terlalu kecil? Oke, bagaimana dengan 30? 75? 100? Jika sampel terlalu kecil, hasil penelitian mungkin tidak dapat digeneralisasikan ke populasi, terlepas dari seberapa baik sampel dipilih, tetapi dalam banyak kasus, peneliti tidak memiliki akses ke sejumlah besar calon peserta penelitian. Sebenarnya, mendapatkan izin untuk melibatkan siswa dalam penelitian atau menemukan orang dewasa yang mau berpartisipasi dalam penelitian umumnya bukanlah tugas yang mudah. Pada titik berapa ukuran sampel berhenti menjadi terlalu kecil dan menjadi cukup besar? Pertanyaan tersebut tidak memiliki jawaban yang mudah dan biasanya terkendala oleh batas-batas kajian itu sendiri.
Anda dapat menerapkan beberapa pedoman untuk menentukan apakah sampel cukup besar. Secara umum, ukuran sampel minimum tergantung pada jenis penelitian yang terlibat. Beberapa peneliti mengutip ukuran sampel 30 sebagai pedoman untuk penelitian eksperimental korelasional, kausal-komparatif. Untuk studi korelasional, setidaknya diperlukan 30 peserta untuk menetapkan ada atau tidaknya suatu relasi. Untuk studi kausal-komparatif dan eksperimental sejati, minimal 30 peserta di setiap kelompok (misalnya, kelompok perlakuan dan nonperlakuan) direkomendasikan, meskipun dalam beberapa kasus sulit untuk mencapai jumlah ini. Namun, dengan sampel yang lebih besar, peneliti lebih mungkin untuk mendeteksi perbedaan antara kelompok yang berbeda. Penting untuk memahami konsekuensi dari ukuran sampel kuantitatif yang kecil. Untuk penelitian survei, adalah umum untuk mengambil sampel 10% hingga 20% dari populasi, meskipun pedoman ini dapat menyesatkan. Pada kenyataannya, ukuran sampel yang tepat tergantung pada faktor-faktor seperti jenis penelitian tertentu yang terlibat, ukuran populasi, dan apakah data akan dianalisis untuk subkelompok tertentu. Untuk penelitian survei serta untuk metode penelitian kuantitatif lainnya, teknik statistik dan perangkat lunak terkait tersedia untuk menentukan ukuran sampel dengan cara yang tepat dengan mempertimbangkan variabel yang relevan. Namun, aturan umum berikut sangat
membantu dalam menentukan ukuran sampel:
157