Page 76 - Buku Kimia Unsur Golongan Utama Berbasis PBL
P. 76

      Energi ionisai kedua (kJ š‘šš‘œš‘™āˆ’1)
Energi ionisasi ketiga (kJ š‘šš‘œš‘™āˆ’1)
Energi ionisasi keempat (kJ š‘šš‘œš‘™āˆ’1) Jari-jari ion (ƅ)
Eā—‹ M3+ (aq) + e ā†” M/V
Sifat Kimia
2428 1817
3650 2745 25000 11600
Universitas Sriwijaya 1979 1820 1970
2962 2705 2880
            6190 5250 4890 - 0,53 0,62 0,80 0,90
            - - 1,66
-0,53 -0,34 +0,72
       Unsur-unsur golongan III A lebih bersifat
meskipun demikian banyak senyawanya yang berada pada garis batas sifat ionik- kovalen. Dalam hal sifatnya sebagai asam lewis, kekuatan golongan III A menurun dari atas ke bawah dalam satu golonga (B > Al > Ga > ln ~ TI).
1. Boron
- Boron memiliki sifat diantara logam dan nonlogam (semimetalik/metaloid).
- Boron lebih bersifat semikonduktor daripada bersiat konduktor jika dibandingkan dengan logam lainnya.
- Pada suhu kamar boron adalah pengalir elektrik yang kurang baik, tetapi merupakan pengalir yang baik pada suhu yang tinggi.
- Sebagian boron sering berkelakuan seperti asam Lewis yaitu siap untuk terikat dengan bahan kaya elektron.
2. Aluminium
- Merupakan unsur yang sangat reaktif dan reduktor yang baik.
- Toksifitas. Aluminium adalah logam yang tidak beracun dan tidak berbau.
- Aluminium adalah logam yang mempunyai daya tahan korosi yang lebih baik dibandingkan dengan besi dan baja lainnya.
logam. Kimiawi senyawanya lebih ionik,
 Bahan Ajar Kimia Unsur Golongan IIIA 69










































































   74   75   76   77   78