Page 264 - BUKU AJAR BIOKIMIA 1 K5FN
P. 264
adiposa. Perubahan metabolik karakteristik lain pada diabetes adalah oksidasi asam lemak yang berlebihan tetapi tidak lengkap di hati. Sekresi insulin mencerminkan ukuran cadangan lemak (adipositas) dan keseimbangan energi saat ini (kadar glukosa darah). Insulin bekerja pada reseptor insulin di hipotalamus untuk menghambat makan. Insulin juga memberi sinyal pada otot, hati, dan jaringan adiposa untuk meningkatkan reaksi katabolik, termasuk oksidasi lemak, yang mengakibatkan penurunan berat badan.
b. Glukagon
Glukagon, hormon peptida yang disintesis dan disekresikan dari sel Langerhans pankreas, meningkatkan kadar glukosa darah. Efeknya berlawanan dengan insulin, yang menurunkan kadar glukosa darah. Pankreas melepaskan glukagon ketika kadar gula darah (glukosa) turun terlalu rendah. Glukagon menyebabkan hati mengubah glikogen yang disimpan menjadi glukosa, yang dilepaskan ke dalam aliran darah. Kadar glukosa darah yang tinggi merangsang pelepasan insulin. Insulin memungkinkan glukosa untuk diambil dan digunakan oleh jaringan yang bergantung pada insulin. Dengan demikian, glukagon dan insulin adalah bagian dari sistem umpan balik yang menjaga kadar glukosa darah pada tingkat yang stabil. Struktur primer dari Glukagon adalah yang terdiri dari 29 asam amino dan mempunyai massa molekul 3483 Da. His-Ser-Gln-Gly-Thr-Phe-Thr-Ser- Asp-Tyr-Ser-Lys-Tyr-Leu-Asp-Ser-Arg-Arg-Ala-Gln-Asp-Phe-Val-Gln-Trp-Leu-Met- Asn-Thr.
Gambar 148 Struktur Glukagon
261