Page 285 - BUKU AJAR BIOKIMIA 1 K5FN

satu rantai yang dikodekan MHC dan satu rantai yang tidak dikodekan MHC.
Molekul MHC kelas II terdiri dari dua rantai yang dikodekan MHC.
2. Alur pengikat peptida terletak di sebelah residu asam amino polimorfik. Karena variabilitas di wilayah tersebut, molekul MHC yang berbeda mengikat dan
menampilkan peptida yang berbeda dan dikenali oleh sel T yang berbeda.
3. Domain seperti imunoglobulin mengandung tempat pengikatan untuk sel CD4
dan CD8.
Characters
Ukuran peptida
Situs pengikatan peptida
Situs pengikatan untuk koreseptor sel T
Tabel 25 Fitur molekul MHC kelas I dan II:
MHC class I
8-11 panjang asam amino
Antara α1 and α2
Daerah α3 (CD8+ pengikatan)
MHC class II
10-30 atau lebih panjang asam amino
Antara α1 and β1
Daerah β2 (CD4+pengikatan)
Rantai polipeptida α1, α2, α3 and β2 α1, α2, β1 and β2 mikroglobulin
Kompleks histokompatibilitas utama, Ada beberapa ciri khas interaksi peptida- MHC yaitu:
4. Molekul MHC kelas I dan II memiliki celah pengikatan peptida tunggal yang mengakomodasi satu peptida pada satu waktu tetapi dapat mengikat peptida yang berbeda.
5. Peptida yang diproses yang mengikat MHC memiliki kompatibilitas struktural yang mendorong interaksi mereka.
6. MHC memperoleh peptida melalui celahnya selama pemrosesan antigen di dalam sel.
7. Hanya populasi kecil peptida yang dimuat di atas molekul MHC yang mampu memunculkan respons imun.
8. Molekul V. MHC menyajikan peptida self dan non-self ke sel T. Hebatnya adalah limfosit T yang memutuskan ke mana tubuh harus menghasilkan respons imun.
282