Page 420 - BUKU AJAR BIOKIMIA 1 K5FN
P. 420

      4 Titik leleh serangkaian asam lemak dengan 18 karbon adalah sebagai berikut: asam stearat (69,6°), asam oleat (13,4°), asam linoleat (-5°), dan asam linolenat (-11°). Aspek struktural manakah pada asam lemak 18 karbon ini yang dapat dihubungkan dengan titik leleh? Berikanlah penjelasan molekular bagi kecenderungan pola titik leleh ini?
5 Lemak yang digunakan untuk memasak, seperti mentega segera rusak dalam keadaan terbuka ke udara pada suhu kamar, sedangkan jenis yang lain seperti ‘shortening' (Crisco) padat tetap utuh. Mengapa Jelaskan?
6 Selama persiapan saus bearnaise, fosfatidilkolin (lesitin) dari kuning telur menyatu ke dalam mentega cair untuk menstabilkan saus dan mencegah pemisahan. Kemukakan, mengapa demikian?
7 Muatan Listrik Total Fosfolipida. Pada pH 7,0 berapakah muatan listrik dari (a) fosfatidilkolin, (b) fosfatidiletanolamin, dan (c) fosfatidilserin?
8 Perlindungan Tanaman Sukulen. Permukaan tanaman sukulen yang biasa tumbuh di daerah kering biasanya ditutupi oleh lapisan lilin? Bagaimanakah hal ini dapat membantu tanaman untuk bertahan?
9 Sebutkanlah produk dari hidrolisis ringan terhadap senyawa-senyawa di bawah ini, dengan mempergunakan sodium hidroksida.
(a) 1-stearoil-2,3-dipalmitoilgliserol
(b) 1-palmitoil-2-oleil fosfatidilkolin
Apakah produk dari kerja NaOH panas pekat terhadap senyawa (b)?
1. Jumlah Molekul Detergen per Misel. Jika sejumlah kecil sodium dodesil sulfat [CH3 (CH2)1 1 OSO3-, Na+, suatu detergen komersial yang umum dipergunakan] di larutkan di dalam air, ion detergen melarut ke dalam air sebagai bentuk monomer. Dengan penambahan lebih banyak detergen, dicapai suatu keadaan (konsentrasi kritis dari misel) yang memungkinkan monomer bergabung membentuk misal (Gambar 12-16). Konsentrasi kritis
417
   























































































   418   419   420   421   422