Page 26 - A. E-Modul IPA Berbasis Etnosains Kelas VIII Cahaya dan Alat Optik_Neat
P. 26
Pada Gambar 15. menunjukkan apa yang terjadi saat cahaya putih melalui sebuah
prisma yang membiaskan cahaya sebanyak dua kali. Pertama, pada saat cahaya masuk ke dalam
prisma dan kedua pada saat cahaya keluar dari prisma dan keluar ke udara. Oleh karena itu,
cahaya dengan panjang gelombang lebih pendek dibiaskan lebih besar daripada cahaya dengan
panjang gelombang lebih panjang, sehingg warna ungu dibelokkan paling besar. Sebagai hasil
dari pembiasan yang berbeda-beda tersebut, warna-warna yang berbeda dipisahkan ketika
keluar dari prisma.
Apakah cahaya yang meninggalkan prisma mengingatkan kamu pada sebuah pelangi?
Sama halnya dengan prisma, titik-titik hujan juga membiaskan cahaya. Pembiasan cahaya
dengan panjang gelombang yang berbeda dapat menyebabkan cahaya putih dari matahari
terurai menjadi warna-warna tunggal spektrum cahaya tampak. Isac Newton mengemukakan
bahwa sesungguhnya cahaya putih mengandung semua dari tujuh warna yang terdapat pada
pelangi. Berdasarkan urutan penurunan panjang gelombang, maka warna-warna yang
seharusnya kamu lihat pada pelangi adalah merah, jingga, kuning, hijau biru, nila, dan ungu.
Kajian Etnosains Apakah kamu pernah mendengar mitos
bahwasanya pelangi muncul karena
bidadari turun ke bumi untuk mandi?
Menurut cerita orang-orang dahulu,
bahwasanya jika ada pelangi muncul
karena bidadari sedang mandi. Bidadari
turun dari kayangan menggunakan
selendangnya untuk mandi di sungai.
Setiap bidadari menggunakan
selendang dengan warna yang berbeda-
beda, warna tersebut terdapat di warna
pelangi. Ketika bidadari turun dan naik ke
Gambar 16. Bidadari Turun dari kayangan, maka warna selendang tersebut
Kayangan Menggunakan Selendangnya akan membentuk warna pelangi yang
Untuk Mandi di Sungai indah.
Sumber : https://www.kbknews.id Dalam ilmu sains terbentuknya
pelangi dikarenakan adanya dispersi
cahaya. Kamu bisa memahami materi
dispersi cahaya yang telah dijelaskan
sebelumnya.
14