Page 31 - A. E-Modul IPA Berbasis Etnosains Kelas VIII Cahaya dan Alat Optik_Neat
        P. 31
     Cermin Cekung
                     Hukum pemantulan yang menjelaskan besar sudut datang sama dengan sudut pantul,
               hukum tersebut berlaku juga untuk cermin cekung. Pada cermin cekung, garis normal adalah
               garis yang menghubungkan titik pusat lengkung cermin M dengan titik jatuhnya sinar. Garis
               normal pada cermin lengkung berubah-ubah, bergantung pada titik jatuh sinar. Misalnya, jika
               sinar datang dari K mengenai cermin cekung di B, maka garis normalnya adalah garis MB dan
               sudut datangnya adalah sudut KBM = α. Sesuai hukum pemantulan, maka sudut pantulnya,
               adalah sudut MBC = α dan sinar pantulnya adalah sinar BC.
                                            Gambar 21. Pemantulan pada Cermin Cekung
                                            Sumber : Dok. Kemendikbud
                     Sinar datang dari K mengenai cermin cekung di D, maka garis normalnya adalah garis
               MD  dan  sudut  datangnya  adalah  sudut  KDM  =  β.  Sesuai  hukum  pemantulan,  maka  sudut
               pantulnya, adalah sudut MDC = β, sedangkan sinar pantulnya adalah sinar DC. Hal yang sama
               berlaku juga pada cermin cembung.
                                                           19





