Page 125 - E-Modul Pembelajaran Fisika Optik Geometri dan Alat Optik
P. 125
Susunan Dua Lensa dengan Sumbu Utama Berimpit
Bagaimana proses pembiasan
pada susunan dua lensa?
Perhatikan gambar 2.74!
Tinjau dua buah lensa positif yang berada
pada jarak d satu sama lain. Sebuah benda B1
diletakkan pada jarak s1 dari lensa pertama.
Lensa pertama akan membentuk bayangan
pada jarak s’1 dari lensa ini. Bayangan ini
merupakan benda B bagi lensa kedua. Lensa Gambar 2.74 Susunan dua lensa dengan sumbu berimpit
kedua akan membentuk bayangan akhir B2. Sumber: kandel optika
pembentukan bayangan akhir B2 oleh lensa 2, jarak benda B dari lensa 2 adalah s2 yang
Pada
dapat dihitung dengan rumus jarak dua lensa.
Keterangan:
RumFis 2.22 d = jarak dua lensa
Rumus Fisika Persamaan jarak dua lensa
= ′ + s2 = jarak benda dari dua lensa
!
"
s’1 = jarak bayangan dari lensa 1
Bagaimana dengan
perbesaran total bayangan?
Perbesaran bayangan pada susunan dua lensa merupakan perkalian antara perbesaran
masing-masing lensa.
Keterangan:
RumFis 2.23 M1 = perbesaran lensa 1
Rumus Fisika Persamaan perbesaran total M2 = perbesaran lensa 2
9#9'C = ×
!
"
Mtotal = perbesaran lensa gabungan
Bagaimana untuk menambah atau
mengurangi kekuatan lensa?
111 | Fi s i k a S M A Ke l a s XI