Page 183 - METEOROLOGI-KLIMATOLOGI VOLUME 1 KARAKTERISTIK DAN SIRKULASI ATMOSFE
P. 183
anemometer Alat untuk mengukur kecepatan angin.
anemovane Alat untuk mengukur kecepatan dan arah angin.
angin ageostrofik Beda vektor antara angin aktual dan angin geostrofik,
disebut juga simpangan geostrofik.
angin Fohn Angin ini sering ditemukan pada lereng utara pegunungan
Alpen. Angin Fohn adalah angin yang turun dari
pegunungan bersifat panas dan kering. Angin semacam
Fohn ditemukan juga di Indonesia, misalnya angin
Kumbang di daerah Cirebon / Tegal dan lain-lain.
angin laut Angin yang bertiup ke arah darat akibat pemanasan yang
tidak sama antara massa tanah dan air, kebalikannya
disebut angin darat.
angin pasat Sistem angin di daerah tropis yang berhembus dari
tekanan tinggi subtropis kearah palung ekuatorial. Angin
adalah timurlautan di BBU dan tenggaraan di BBS.
angin planeter Sistem angin skala luas, relatif konstan yaitu angin
pasat timur laut dan tenggara di tropis, angin baratan di
subtropis dan angin timuran di daerah kutub.
angin puyuh atau setan debu Angin pusaran (whirlwind) di mana
debu dan pasir dibawa ke atas dari permukaan tanah oleh
konveksi sangat kuat dari daerah terik berpasir atau
beraspal.
angin ribut mendadak (squall) Angin kuat yang meningkat secara
tiba-tiba, biasanya berakhir beberapa menit dan melemah
secara tiba-tiba juga, dibedakan dengan angin ribut (gust)
yang mempunyai durasi lebih panjang.
angin tenang Pada skala Beaufort, angin tenang dinyatakan dengan
skala 0 dan mempunyai kecepatan kurang dari 1 knot
-1
(0,5 ms ).
angin zonal Angin barat — timur. Angin timur — barat diperhitungkan
sebagai angin zonal negatif.
166 Meteorologi Indonesia Volume 1