Page 99 - BUKU AJAR PENGANTAR GEOLOGI
P. 99

menyebabkan  perubahan  lapisan  permukaan  bumi,  baik  mendatar  maupun
             vertikal. Sedangkan, tenaga tektonik adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi
             yang menyebabkan gerak naik dan turun lapisan kulit bumi. Gerak itu meliputi
             gerak  orogenetik  dan  gerak  epirogenetik.  (orogenesa  dan  epiro  genesa).  Gerak
             orogenetik  adalah  gerak  yang  dapat  menimbulkan  lipatan  dan  patahan  serta
             retakan disebabkan karena gerakan dalam bumi yang besar dan meliputi daerah
             yang sempit serta berlangsung dalam waktu yang singkat, dan gerak epirogenetik
             adalah gerak yang menyebabkan muka bumi naik dan turun karena gerak bumi
             yang sangat lambat serta meliputi daerah yang luas.

                    Gaya tektonik yang sudah bekerja sejak ratusan juta tahun membuat kerak
             terlipat-lipat. Kadang-kadang sampai beberapa kali, tidak hanya sekali saja. Oleh
             karena  itu  struktur  lipatan  yang  dihasilkannya  sangat  bervariasi  dari  yang
             sederhana  sampai  yang  kompleks,  baik  bentuk  maupun  dimensinya.  Dasar
             klasifikasinya ada beberapa, dan yang paling sederhana adalah kedudukan kedua
             belah sayapnya, kedudukan bidang sumbu dan keketatan lipatannya.


                     Kadang-kadang  deformasi  berlangsung  cukup  cepat  untuk  diamati  dan
             diukur.  Untuk  memudahkan  deformasi  kerak  bumi  yang  teramati  digolongkan
             dalam  dua  kelompok  besar  :  gerakan  mendadak  yang  melibatkan  terjadinya
             rekahan,  dimana  blok-blok  kerak  tiba-tiba  bergerak  beberapa  centimeter  atau
             beberapa meter dalam hitungan menit atau jam. Dan gerak lamban serta bertahap
             termasuk  deformasi  ductile.  Geraknya  tetap,  menerus  tidak  disertai  hentakan.
             Gerakan mendadak melibatkan rekahan pada batuan regan (britle). Rekahan pada
             batuan  dimana  terjadi  pergeseran  sepanjang  rekahan  dinamakan  sesar,  patahan
             atau fault.
                     Sekali rekahan mulai, timbul gesekan mengikuti pergeseran. Selanjutnya
             perlahan-lahan stress terkumpul atau tertahan selama gesekan antara kedua sisi
             sesar  dapat  mengatasinya.  Kemudian  mendadak  terjadi  lagi  pergeseran.  Jika
             stress tetap ada, perulangan penumpukan stress yang diakhiri dengan pergeseran
             mendadak terjadi berulang kali. Meskipun gerakan sesar besar sampai beberapa
             kilometer, tetapi jarak tersebut merupakan jumlah dari gerakan mendadak yang
             kecil-kecil.  Setiap  gerak  mendadak  dapat  menimbulkan  gempa.  Pergerakan
             mendadak pada litosfir biasanya disertai gempa bumi.
                     Untuk  mendiskripsi  deformasi  lapisan  batuan,  misalnya  pada  batuan
             sedimen, diperlukan posisi atau kedudukan garis atau bidang setelah mengalami
             deformasi.  Telah kita ketahui bahwa sedimen semula diendapkan dalam posisi
             horizontal.  Setelah  mengalami  deformasi  posisinya  berubah,  misalnya  terlipat,
             maka  posisi  limb  antiklin  atau  sinklin  tidak  horizontal  lagi.  Posisi  atau
             kedudukan bidang-bidang yang membentuk limb ini dinyatakan dalam jurus atau
             strike dan kemiringan atau dip, yang dipergunakan untuk menyatakan kedudukan
             semua bidang di alam.


                                                   87
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104