Page 29 - deCODE Vol 2/2018
P. 29
Karya 2017
Workshop unggulan dan
yang paling banyak diminati dari Taman Karya 2017
adalah Art On Fabric! Melukis menggunakan media kain, dalam hal ini medianya adalah jaket jeans. Workshop yang dibimbing oleh Madafaka
ini bisa diikuti hanya dengan membayar uang pendaftaran sebesar 150.000 rupiah dan peserta mendapatkan jaket jeans, alat lukis serta cat yang telah disediakan oleh panitia.
“Seru, panitianya asik dan baik, acaranya bagus, dekorasinya bagus dan menyenangkan” ujar Talitha, peserta workshop.
TAMKAR 2017 juga mengundang anak-anak PG PAUD Melati Putih beserta para pendampingnya untuk mengikuti workshop slime secara gratis.
Pameran (Exhibitions) juga dilakukan TAMKAR 2017 yang memamerkan karya-karya terbaik peserta Collage Art Competition dan dimeriahi pula oleh TMVSL. Sebuah grup desain grafis mahasiswa Ilmu Komunikasi UAI yang juga memamerkan karya-karya Collage Art mereka.
Selain workshop dan pameran, pada Taman Karya 2017 juga terdapat beberapa tenant / bazar yang ikut memeriahkan acara.
Pada malam hari acara ditutup oleh kehadiran Discopantera, sebagai bintang tamu. Suasana Suar Art Space menjadi semakin pecah
dan meriah. Penampilannya dengan beberapa lagu yang dibawakan seakan mengajak penonton untuk merasakan nostalgia era 80 sampai 90an
dengan alunan musik yang mengajak untuk berdansa.
Puncak dari acara seni ini memang dilakukan dalam satu hari yaitu pada 30 September lalu. Tapi, sesungguhnya TAMKAR 2017 ditutup dengan acaraCharity. Charity ini dilakukan oleh Panitia Badan Pengurus Harian (BPH) Taman Karya 2017 dengan memberikan sumbangan kepada Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 4, Jakarta Selatan, pada 5 Desember 2017 kemarin.
Wah keren banget. Selain acaranya yang sukses, panitia nya down to earth juga ya! Sukses selalu untuk Taman Karya!
JReporter & Desain: Yorisca Putri Editor: Galih Perdana Foto: Dokumentasi KOMIK
deCODE Magazine 31