Page 6 - Sejarah Indonesia Kelas XI
P. 6
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Uraian Materi
Pada awal abad ke-20, Nusantara muncul berbagai kelompok atau
organisasi yang memiliki konsep nasionalisme, seperti sarekat dagang Islam
(yang kemudian berubah nama menjadi sarekat Islam), Budi Utomo (BU),
Indische Partij, Muhammadiyah, Nahdatul Ulama (NU), Partai Komunis
Indonesia (PKI), Taman Siswa, Gabungan Politik Indonesia, dan lainnya.
Munculnya organisasi-organisasi ini menandai sebuah fase perubahan
perlawanan yang di lakukan rakyat Nusantara terhadap pemerintah kolonial
Belanda. Jika sebelumnya perlawanan dilakukan secara fisik kedaerahan lalu
berubah menjadi pergerakan nasional yang bersifat lebih modern. Dan
organisasi-organisasi ini memiliki tujuan yang sama yaitu terlepas dari dari
penjajahan.
A. Faktor Penyebab Munculnya Pergerakan Nasional
Jika kita membicarakan mengenai munculnya
organisasi pergerakan nasional yang ada di
Indonesia, maka ini tidak lepas dari peran
pemerintah kolonial Hindia Belanda yang
menerapkan politk etis. Politik etis merupakan
politik balas budi yang diterapkan pada tahun
1901 di Hindia Belanda, politik etis ini di
pelopori oleh seorang tokoh Belanda bernama
C.Th. Van Deventer (1857-1915). Van Deventer
mengatakan bahwa pemerintah Hindia Belanda Sumber: Museum Pendidikan Nasional UPI
Gambar 1 Politik Etis
telah mengeksploitasi wilayah jajahannya untuk
membangun negeri mereka dan memperoleh keuntungan yang besar. Kritikan
itu mendapat perhatian dari berbagai kalangan, beberapa kelompok yang
sependapat dengan Van Deventer mengungkapkan perlunya suatu kewajiban
moral bagi Belanda untuk memberikan balas budi.
5
Sejarah Indonesia Kelas XI