Page 5 - Untuk SMA/MA Kelas X Semester 1
P. 5

Peranan jamur dalam kehidupan manusia sudah dikenal sejak dahulu,


                                    karena  jamur  hidupnya  kosmopolitan  sehingga  banyak  terdapat  pada

                                    macam-macam  benda  yang  berhubungan  dengan  manusia  seperti


                                    makanan, pakaian, rumah dan perabotannya dapat ditumbuhi jamur. Hal

                                    tersebut berlaku pula pada tumbuhan dan binatang peliharaan. Indonesia


                                    merupakan  negara  yang  beriklim  tropis,  dengan  kelembaban  berkisar

                                    antara  70-90%  dan  temperatur  rata-rata  30°C.  Faktor-faktor  tersebut


                                    sangat optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan jamur.

                                          Jamur  merupakan  tumbuhan  yang  kosmopolitan  sehingga  tempat

                                    hidupnya sangat luas. Udara merupakan tempat yang penuh oleh spora


                                    jamur,  umumnya  jenis-jenis  jamur  penyebab  kontaminasi  ataupun  jenis


                                    tertentu penyebab penyakit pada tanaman dan hewan termasuk manusia.

                                    Tanah  merupakan  tempat  yang  paling  padat  oleh  bermacam-macam

                                    jenis jamur, dari jamur yang bersifat saprofit ataupun parasit, serta jenis-


                                    jenis  lain  yang  berguna  dan  bermanfaat.  Sekelompok  kecil  jamur  ada

                                    juga  yang  hidup  di  air,  umumnya  penyebab  penyakit  pada  ikan  dan


                                    tanaman  air.  Ada  juga  jamur  yang  merugikan,  baik  secara  langsung

                                    sebagai  penyebab  penyakit,  seperti;  panu,  kadas,  kurap,  TBC  semu  dan


                                    sebagainya.  Juga  sebagai  penghasil  senyawa  yang  bersifat  toksik  atau

                                    racun, misalnya; Aflatoksin, Ochratoksin, Luteoskirin dan sebagainya.





                                        Kegiatan  belajar  dalam  e-module  ini  dilakukan  dengan  model


                                    pembelajaran  Kooperatif  tipe  Group  Investigation  (GI)  dengan  sintaks

                                    sebagai berikut:


                                    1)  Pengelompokan  (grouping),  yaitu  tahap  mengidentifikasi  topik  dan

                                    mengelompokkan siswa dalam kelompok-kelompok investigasi.


                                    2)  Perencanaan  (planning),  yaitu  tahap  pelaksanaan  tugas-tugas

                                    pembelajaran. Pada tahap ini, seluruh siswa bersama-sama merencanakan

                                    tentang  materi  yang  akan  mereka  pelajari,  cara  mereka  belajar,  cara


                                    pembagian tugas dalam kelompok, dan tujuan mereka menyelidiki suatu

                                    topik.


                                    3)  Penyelidikan  (investigating),  yaitu  tahap  pelaksanaan  penyelidikan.

                                    Pada tahap ini, siswa melakukan kegiatan sebagai berikut.


                                    4)  Pengorganisasian  (organizing),  yaitu  tahap  persiapan  laporan.  Pada

                                    tahap ini, kegiatan siswa adalah sebagai berikut.


                                    5) Presentasi (presenting), yaitu tahap penyajian laporan akhir. Kegiatan

                                    presentasi  pada  proses  pembelajaran  memancing  siswa  untuk


                                    mengembangkan  sikap  terbuka  terhadap  pendapat  orang  lain  dan

                                    menyampaikan pendapat sendiri.


                                    6)    Evaluasi  (evaluating),  yaitu  penilaian  proses  kerja  dan  hasil  proyek

                                    siswa.
























                                                                                                                                                                                                       iv
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10