Page 6 - ebook Bullying
P. 6

E-book panduan untuk guru dan peserta didik


               Bagaimana pandangan kita terhadap



               tindakan bullying?


                    Sebelum membahas lebih jauh, semua pihak harus menentukan sikap terhadap

               tindak bullying. Apakah tindakan tersebut sebagai tindakan yang biasa/ wajar atau

               ancaman serius?
                    Berdasarkan pengalaman, banyak beberapa orang dewasa masih menganggap

               tindakan  bullying    sebagai  hal  sepele.  Contohnya,  orang  tua  menganggap  bahwa

               anak  berkelahi  itu  biasa  agar  mental  kuat.  Mungkin  saja  anak  terluka  secara
               psikologis dan membuat lemah.

                    Ungkapan  menyepelekan  tindak  bullying  memperlihatkan  bahwa  bullying
               dianggap sebagai kenyataan yang biasa. Hal tersebut menunjukkan bahwa bullying

               telah    terjadi   begitu   lama,    lintas
               generasi, dan sudah mengakar karena

               cenderung didiamkan.

               Sikap yang diperlukan untuk
               menghentikan tindak bullying, antara

               lain:
                   1.  Tegas

                       Apabila melihat adanya bullying,
                       perlu tegas mengingatkan pelaku bahwa hal tersebut mampu melukai korban

                       baik secarapsikis maupun psikologis.


                   2.  Tidak menyepelekan

                       Kita sudah tidak boleh beranggapan bahwa tindakan sepele hanya bercanda

                       padahal ada pihak yang terintimidasi. Meskipun tindakan tersebut kita anggap
                       kejadian kecil yang tidak menimbulkan luka fisik. Ingat luka psikologis lebih

                       menyakitkan daripada fisik.


                   3.  Komitmen
                       Kita perlu punya komitmen untuk terus mau tegas menyikapi tindak bullying,

                       khususnya di sekolah,keluarga, maupun masyarakat





                                                                  O l e h   A s t i a   M e i l i n d a    Hal. 6
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11