Page 54 - BAHAN AJAR IPA TERPADU
P. 54
Proses bernapas terdiri atas dua kegiatan, yaitu menghirup udara dan meng
hembuskan udara. Proses menghirup udara disebut inspirasi dan proses meng
hembuskan udara disebut ekspirasi. Manusia dan vertebrata memiliki organ-organ
pernapasan dan mekanisme pernapasan khusus. Pada dasarnya sistem pernapasan
manusia maupun vertebrata tersusun atas alat pemasukan dan alat pengangkutan udara.
Manusia bernapas secara tidak langsung. Artinya, udara untuk pernapasan tidak
berdifusi secara langsung melalui permukaan kulit. Difusi udara pada manusia terjadi
pada bagian dalam tubuh, yaitu pada gelembung paru-paru (alveolus). Pada pernapasan
secara tidak langsung, udara masuk ke dalam tubuh dengan perantara alat-alat
pernapasan.
Pada pernapasan, udara yang masuk ke paru tidak hanya gas oksigen melainkan
juga gas lain. Samakah susunan gas yang ada di udara yang masuk dan udara yang
dikeluarkan dalam proses pernapasan? Perbedaan komposisi kandungan gas dalam
udara pernapasan dapat dilihat pada Tabel 1!
Tabel 1. Komposisi Kandungan Gas Dalam Udara Pernapasan
Udara Udara yang Dihirup (%) Udara di Alveoli (%) Udara yang dike
Pernapasan luarkan (%)
Oksigen 20,8 13,1 15,3
Karbondioksida 0,04 5,2 4,2
Nitrogen 79,01 80,7 79,6
B Pentingnya Sistem Pernapasan
Pernapasan merupakan salah satu ciri makhluk hidup. Bernapas juga merupakan
proses yang sangat penting bagi manusia. Pada proses ini terjadi pertukaran
oksigen dan karbon dioksida antara tubuh dan lingkungan. Pernapasan berfungsi
untuk pembakaran makanan dalam tubuh. Pembakaran ini akan menghasilkan energi
yang digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas.
a. Volume Udara Pernapasan
Volume paru-paru yang terkandung kira-kira 5 liter. Dalam pernapasan dikenal
empat jenis udara yaitu tidal, suplementer, komplementer, dan residu. Udara tidal
adalah udara yang keluar masuk ± 0,5 liter pada waktu istirahat. Udara suplementer
Bahan ajar IPA Terpadu SMP/Mts Kelas VIII 50