Page 6 - SKH Palangka Post Edisi 13 Februari 2020
P. 6
HUKUM & FENOMENA
KAMIS, 13 FEBRUARI 2020 6
Tawarkan Gadis Via WhatsApp
Mucikari Dibekuk Polisi kepada pelanggan untuk jadi pelanggan. Bila ada yang co- nya PSK yang saya tawarkan tarif yang telah disepakati secara sekitar sebulan sekali. Selama
beroperasi hingga sebelum ter-
cok, pelanggan diminta men-
saya antarkan ke hotel terse-
langsung kepada PSK.
pemuas hasrat seksual, diminta
untuk mengirimkan foto selfie girimkan uang muka ke reken- but,” jelas FA. “Biasanya ada pelanggan tetap tangkap, seingat saya sudah
PANGKALAN BUN, PPOST terbaru. ing saya. Setelah itu, pelanggan FA menuturkan usai ber- yang sering mengorder minta sekitar 20 pelanggan tetap yang
“Nantinya foto tersebut yang
Polres Kotawaringin Barat (Kobar) membekuk seorang akan saya kirimkan kepada bisa memilih hotel atau tempat hubungan seksual, barulah carikan PSK. Rata-rata seorang biasa saya bantu untuk mencari-
berhubungan seksual. Nanti-
kan jasa PSK,” jelas FA.(bn/P7)
pelanggan memesan perempuan
pelanggan membayarkan sisa
mucikari online yang menyediakan jasa prostitusi melalui
layanan pesan WhatsApp, Minggu (9/2) sekitar pukul 21.45
WIB. Tersangka berinisial FA (25) seorang laki-laki warga
Kelurahan Baru, Pangkalan Bun.
Kapolres Kobar AKBP E pesan WA. Setelah pelangan
Dharma B Ginting, menjelas- berminat, FA kemudian mengir-
kan, FA dibekuk anggota Sat imkan beberapa foto PSK.
Reskrim Polres Kobar saat men- Lebih lanjut, setelah pelang-
gantarkan seorang PSK binaan- gan berminat untuk menggu-
nya di Hotel S, Jalan Domba nakan jasa PSK tersebut, lanjut
Kelurahan Mendawai, Saat Kapolres, tersangka FA kemu-
diamankan, FA tidak melaku- dian meminta uang tanda jadi
kan perlawanan. atau down payment (DP) dan
Diterangkan, awalnya pi- sisanya dibayarkan pelanggan
haknya mendapat laporan dari setelah layanan pemuas syah-
masyarakat kemudian dilan- wat dituntaskan oleh PSK.
jutkan penyelidikan. Setelah “Berdasarkan pengakuan
beberapa waktu, kemudian tersangka FA sejak mulai berop-
diperoleh informasi yang men- erasi sekitar bulan Maret 2019
garah ke pada pelaku FA. Saat hingga sebelum tertangkap,
dirasa siap, pihaknya kemudian sudah 7 perempuan yang di-
melakukan penyergapan. jualnya sebagai PSK kepada
“Ini merupakan jawaban kami pelanggan,” jelas Dharma.
dari banyaknya laporan ma- Kapolres menambahkan
syarakat terkait kasus prostitusi saat ini tersangka FA sudah di
yang marak di wilayah hukum tahan di Mapolres Kobar dan
kita. Beberapa hari kita lakukan menjalani pemeriksaan oleh
penyelidikan dan akhirnya men- penyidik. Sedangkan para PSK
garah ke tersangka (FA),” kata yang dijual oleh tersangka, juga
Dharma, Rabu (12/2). masih menjalani pemeriksaan
Berdasarkan pengakuan, lan- dengan status saksi
jut Dharma diketahui tersangka “Tersangka dijerat dengan
sudah beroperasi sejak Maret pasal 2, UU RI nomor 21 tahun
2019 hingga sebelum ia tertang- 2008 tentang tindak pidana
kap. Menurutnya setiap PSK perdagangan orang dengan
yang ditawarkannya kepada ancaman hukuman maksimal
para pelanggan sebesar Rp 750 15 tahun dan denda maksimal 600
ribu hingga Rp 1 juta. juta,” jelas Kapolres.
“Harga yang dia tawarkan ke Menurut pengakuan FA, ia bi-
pelagan beragam. Saat ini masih asanya mencari perempuan yang
kita dalami dan kita kembang- dikenalnya saat nongkrong di ber-
kan,” terangnya. bagai tempat di Pangkalan Bun.
Kapolres mebeberkan, dalam “Biasanya kalau kenal perempuan
setiap transaksi prostitusi on- dan yang bersangkutan menun-
line memanfaatkan layanan jukkan gelagat sepertinya gam- Foto : PPost/BN
WhatsApp, tersangka mucikari pang diajak untuk melakukan DITANGKAP- Tersangka FA mucikari online yang ditangkap Sat Reskrim Polres Kobar, Minggu lalu.
online mendapatkan keuntun- hubungan seksual, maka ia saya
gan berkisar antara Rp 200 hing- tawari apakah ia bersedia bila
ga Rp 250 ribu. Dari pengakuan saya tawarkan pada pelanggan Tekan Ponsel Ilegal Lapas Bangun Wartel
tersangka, ia menawarkan para melalui layanan WA,” jelas FA.
PSK tersebut kepada pelang- FA menceritakan, perempuan
gan dengan cara mengirimkan yang bersedia ditawarkannya PALANGKA RAYA, PPOST menekan penyebaran ponsel Syarif menjelaskan, wartel pihaknya akan bekerjasama Syarif mengegaskan, pihaknya
Sejumlah pelanggaran ter- ilegal di dalam Lapas. Jauhnya tersebut akan diisi sekitar em- dengan pihak ketiga sebagai akan menindak secara tegas jika
kait penggunaan ponsel oleh Lapas dari pusat pemerin- pat hingga lima unit telepon. provider, hal itu tentu sebagai nanti ada WBP yang nekat dan
wargabinaan (WBP) Lembaga tahan, membuat pihaknya Dan dalam penggunaannya langkah agar pelayanan komu- tertangkap membawa ponsel
Pemasyarakatan (Lapas) Kelas berupaya keras untuk bisa para WBP tetap akan diawasi nikasi dapat dinikmati secara saat petugas melakukan razia.
II A Palangka Raya kerap ter- merealisasikan proyek wartel oleh petugas Lapas. Sehingga maksimal oleh WBP. Tentunya petugas selain meng-
jadi. Untuk menekan itu, Lapas ini sebagai salah satu solusi wartel tersebut tidak disalah- “Kerjasama dengan pihak hancurkan ponsel yang dibawa
membuat terobosan. Yakni maraknya ponsel ilegal dalam gunakan. ketiga. Kemudian dalam peng- juga akan memberikan sanksi
dengan membangun warung Lapas. Pasalnya wartel tersebut gunaannya setiap WBP akan pada WBP tersebut.
telepon (wartel) untuk WBP. “Harus tetap berupaya. Mes- dipergunakan agar para WBP diberikan kartu khusus yang “Tata tertib itu harus ditegak-
Kepala Lapas Kelas II A ki kami jauh dari pusat. Kami dapat berkomunikasi dengan hanya bisa digunakan di wartel kan. Jika melanggar, hak-hak
Palangka Raya Syarif Hidayat berusaha agar terealisasi. Menu- handai taulan, Teman, atau- ini. WBP harus tetap mengisi mereka nanti bisa dicabut, tidak
mengatakan pihaknya telah rut saya di Kalteng baru Lapas pun keluarga mereka. Selain pulsa dengan nominal tertentu diberikan lagi. Seperti remisi dan
membangun wartel sebagai Palangka Raya yang punya itu dalam pembangunan war- untuk bisa menikmati wartel bebas bersyarat dan sebagain-
salah satu langkah untuk wartel,” ujar Syarif, Rabu (13/2). tel di dalam Lapas tersebut, itu,” jelasnya. ya,” pungkasnya. (mma/P7)
49 Santri Lapas Palangka Raya Diwisuda
PALANGKA RAYA, PPOST Kemenag Kota Palangka Raya dok pesantren jangan hanya penekanannya kepada pem- tigfar dengan berharap seluruh
Sebanyak 49 wargabinaan selaku instansi yang membantu dilihat dari seremoninya saja. binaan kepribadian, mental, WBP menjadi santri. “Pondok
permasyarakatan (WBP) di berjalannya Pondok Pesantren Melainkan berdasar niat me- agama dan cinta tanah air,” kata pesantren ini akan terus berja-
Lapas Kelas IIA Palangka Raya Al Istigfar, Rabu (12/2). nambah ilmu agama. “Keg- Syarif, Rabu kemarin. lan. Setelah wisuda ini kedepan
yang menjadi santri di Pondok Kepala Lapas Kelas II A iatan ini ke depan tidak boleh Disebutkan, kedepan Lapas diharap WBP yang lain turut
Pesantren Al-Istigfar diwisuda. Palangka Raya, Syarif Hidayat, pudar. Karena Lapas Palangka Palangka Raya akan mening- serta menjadi santri,” harapnya.
Prosesi wisuda dihadiri langsung mengatakan jika kegiatan pon- Raya sebagai Lapas maksimum katkan Pondok Pesantren Al Is- (mmg/P7)
Telah hilang SHM No. 14867 an.
Telah hilang akibat kebakaran ANNEKATRIN, Luas 2766m2, Jl.
berupa BPKB mobil KH 1452 Tjilik Riwut, Bukit Tunggal, Jekan
AJ (No. 2660644M dan STNK Raya, Palangka Raya.
No. 0037091/KG), ), BPKB
Sepeda motor KH 3266 YE (No. Telah hilang akibat kebakaran
M12828882M) an. MAMBANG berupa BPKB mobil KH 1639
TA (No. L104388031M), BPKB
Sepeda motor KH 6338 TA (No. Telah tercecer/hilang BPKB
G2175197M) dan BPKB SP KH mobil No. 1934654 an. Drs.
6081 AO (No. D8035016M dan Supardi, Nopol KH 1840 AD, di
STNK No. 0190665/KG) an. TETI- perkiraan dr Km 7 – Km 8.
YANI