Page 6 - SKH Palangka Post Edisi 22 Oktober 2019
P. 6
SELASA, 22 OKTOBER 2019 06
Komisi II Siap
Kawal Hak
Masyarakat
PALANGKA RAYA,
PPOST
Kalangan DPRD
Kalimantan Tengah
(Kalteng) memiliki
tupoksi terkait pe-
nyerapan aspirasi,
legislasi hingga pen-
gawasan terhadap ke-
giatan yang berkaitan
dengan hajat hidup
masyarakat.
Karena itu, kalan-
gan DPRD Kalteng
siap mengawal dan
mengakomodir usu- Lohing Simon
lan serta keluhan ma-
syarakat. Salah satu
persoalan yang hingga kini terus mendapat sorotan
serta keluhan, yakni hak masyarakat dan kebun Foto : PPost/Arianata
plasma 20 persen. RAMAH TAMAH - Ketua Komisi C Duwel Rawing, saat ramah tamah dengan Gubernur H Sugianto Sabran dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di gedung DPRD Kalteng, baru-baru ini.
Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Lohing Simon,
sebagai pihak yang membidangi permasalahan
tersebut siap menindaklanjuti berbagai problema
menyangkut hak masyarakat dan plasma. Gaji Kepala Daerah Belum Ideal
“Kami memiliki konsep kerja sendiri. Di mana
terkait hak masyarakat dan kebun plasma akan
dilaksanakan pengawasan dalam upaya real-
isasi aspirasi tersebut,” ujarnya di gedung DPRD
Kalteng, kemarin
Lohing menjelaskan, plasma dalam perkebunan PALANGKA RAYA, PPOST sekda ataupun instansi vertikal Menurut Duwel, pendapatan Dibandingkan gaji atau tunjangan
sawit sudah diatur dalam Permentan Nomor 26 Banyaknya kasus korupsi yang menjerat sejumlah kepala dae- lainnya, seperti kepala cabang suatu bupati yang sah hanya ada dua, anggota DPRD, lanjut Duwel, gaji
tahun 2007 tentang pedoman perizinan usaha rah di Indonesia, termasuk di Kalimantan Tengah (Kalteng), bank di daerah. yakni gaji pokok dan insentif dari seorang kepala daerah juga masih
perkebunan. “Gaji sekda dan kepala cabang pendapatan asli daerah (PAD) lebih rendah, sehingga pemerintah
Intinya, perkebunan sawit swasta wajib mema- mengundang rasa keprihatinan kalangan wakil rakyat Dewan sebuah bank lebih besar dari bupati. murni. harus kembali memperhatikan
tuhi aturan membangun plasma,sesuai dengan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi. Gaji kepala daerah atau bupati saat “Insentif dari penerimaan dae- hal itu.
aturan yang ada. Artinya, kalau melihat dari ini memang belum ideal. Idealnya, rah juga tidak murni semua untuk “Sebenarnya harapan akan pen-
aturan yang sebenarnya, mau tidak mau, inves- Ketua Komisi C DPRD Kalteng, memang harus tahan terhadap go- gaji bupati minimal Rp200 juta per bupati, namun dibagi untuk wakil ingkatan gaji kepala daerah, kerap
tor di bidang perkebunan mesti melaksanakan Duwel Rawing menekankan, jangan daan, karena sebagai orang nomor bulan agar tidak tergiur yang sifat- bupati, sekda dan kepala Dinas muncul dalam dialog, namun belum
regulasi tersebut. ada lagi kepala daerah yang harus satu di daerah banyak memiliki nya menyerempat hukum,” katanya Pendapatan,” terangnya. dibuatkan usulan secara tertulis
Lohing juga berharap masyarakat bisa menyam- berurusan dengan penegak hukum, kewenangan dan urusan yang tersenyum. Disampaikan pula, segala kebutu- kepada pemerintah pusat. Adanya
paikan aspirasinya ke dewan. Dewan selalu siap baik Komisi Pemberantasan Korupsi berkaitan dengan pengelolaan Belum lagi, beban tugas, tang- han atau kegiatan perjalanan dinas keluhan bupati di suatu deerah itu
mendengarkan, baik keluhan maupun usulan, (KPK), kejaksaan maupun aparat keuangan daerah. gungjawab seorang kepala daerah maupun kebutuhan rumah tangga memang benar adanya,” ujarnya.
dalam upaya tindaklanjut ke depan. Bahkan secara kepolisian. “Kepala daerah harus tahan sangat besar, namun tidak diimban- kepala daerah memang ditang- Duwel lalu mengingatkan, men-
pribadi siap menerima, mendengarkan, bahkan “Prihatin juga melihat banyaknya godaan. Karena yang diurus uang gi dengan penghasilan yang layak. gung negara. Namun itu semua jadi penjabat negara saat ini sangat
membantu masyarakat yang merasa terkena per- kepala daerah yang tersandung yang nilainya besar dan orang yang “Saat mau jadi bupati kadang harus dipertanggungjawabkan dan beresiko hukum kalau tidak tahan
soalan ketidakadilan. kasus hukum. Saya berharap jangan berurusan juga banyak. Sedangkan orang harus keluar banyak uang un- bukan menjadi penghasilan yang godaan.
“Kami siap menampung dan membantu ma- ada lagi yang terjerat kasus hukum,” gaji pokok minim. Zaman saya dulu tuk biaya kampanye atau sosialisasi bersangkutan. “Saran saya sekarang lebih baik
syarakat, apabila merasa ada persoalan ketidakadi- ucap politisi senior PDI Perjuangan kurang lebih cuma Rp6,2 juta sudah dan lainnya. Saat jadi bupati banyak “Sekda tunjangannya saja men- jadi pengusaha walet. Pengusaha
lan yang terjadi. Intinya, masyarakat jangan segan Kalteng tersebut di ruang kerjanya, potong pajak,” jelasnya. acara atau undangan yang harus capai Rp17 juta. Sedangkan bupati walet itu berusaha sendiri saja dan
untuk datang dan menyampaikan aspirasinya ke Senin (21/10). Duwel menilai, gaji kepala daerah dihadiri. Kalau tidak menyumbang, tidak dapat tunjangan,” ungkap Du- lebih aman ketimbang jadi kepala
dewan,” jelasnya. (art/P4) Dikatakan, seorang kepala daerah atau bupati masih dibawah gaji ya jadi serba salah juga,” ujar Duwel. wel. daerah.(art/P4)
Hj Merry Rukaini Permana Setiawan Sastra Jaya
Dukung Pemerintah Desa
Kelola Objek Wisata
MUARA TEWEH, PPOST kata Rujana, belum yakni Desa Bin-
Anggota Dewan Perwakilan lama ini. tang Ninggi, Ke-
Rakyat Daerah (DPRD) Ka- Dijelaskan, ada camatan Teweh
bupaten Barito Utara, Rujana beberapa desa Selatan. Desa ini
Anggraini, mendukung pemer- yang memiliki ingin membuat
intahan desa mengelola objek potensi wisata. tempat wisata di
wisata yang dapat menarik Potensi itu bisa pinggiran Danau
minat kunjungan masyarakat dimaksimalkan, Trahean. Dimana
luar maupun lokal. karena sekarang wilayah tersebut
Pasalnya, sektor wisata dini- desa memiliki per- memang memiliki
lai strategis bila dikelola dengan anan untuk men- keindahan yang
baik. cari pendapatan bisa menjadi daya
Potensi tersebut tidak hanya guna membantu Rujana tarik masyarakat.
dari pemungut sektor retribusi pembiayaan pem- Anggraini Apalagi Disbu-
saja, tapi banyak potensi lain bangunan yang doparpora telah
yang dapat dikelola. dikelola melalui menyatakan men-
“Maka dari itu pemerintah Badan Usaha Milik Desa (BUM- dukung program pemerintah
desa yang memiliki potensi des). desa tersebut melalui BUMdes
objek wisata agar koordinasi Salah satu contoh desa ingin memaksimalkan destinasi
dengan Dinas Pariwisata,” yang memiliki objek wisata, wisata.(bn/P4)
Kembangkan Usaha Mikro BERBINCANG - Anggota DPRD Barito Utara, Henny Rosgiaty Rusli, saat berbincang bersama warga Desa Baok, Kecamatan Gunung Purei, ketika kunjungan kerja
Foto : BN
di desa setempat, Minggu (20/10) kemarin.
Masyarakat Lokal Anggota Dewan
MUARA TEWEH, PPOST khas daerah. Padahal anyaman man, masih murni dan hanya
Legislator Dewan Perwakilan tersebut sangatlah bagus untuk mampu dijual dengan kisaran
Rakyat daerah (DPRD) Kabu- menjadi sebuah produk berciri harga yang sangat rendah,”
paten Barito Utara (Barut), Abri, daerah. terangnya.
mengharapkan agar pemerintah “Sangat disayangkan pemerin- Dikatakannya juga untuk Kunjungan Kerja ke Desa
kabupaten agar dapat mengem- tah daerah tidak melirik produk anyaman rotan ini yang banyak
bangkan usaha mikro, hal ini masyarakat tersebut untuk diproduksi oleh Kecamatan
untuk menunjang perekonomian dikembangkan. Di tengah sumber Gunung Purei, yakni Desa Lam-
masyarakatnya. daya alam daerah ini yang sangat peong, pemerintah daerah telah
Selain itu, untuk dapat men- memungkinkan untuk perkem- kecolongan dari provinsi lain.
ciptakan kreativitas dan peluang bangan usaha tersebut, namun Pasalnya, dari investor luar MUARA TEWEH, PPOST Dalam kunjungan kerja terse- Desa Karamuan.
usaha masyarakat, sehingga kurang pembinaan yang serius daerah tersebut mampu mem- Anggota DPRD Barito Utara kunjungan kerja ke beberapa but, Henny juga melihat secara “Saat kami melakukan kun-
mampu menopang perekonomi- dari pemerintah daerah melalui beli produk masyarakat den- langsung proses belajar men- jungan kerja di Desa Tambaba,
an dan menunjang pembangunan satuan kerja perangkat daerah gan berkelanjutan dan produk desa di Kecamatan Lahei. Salah satunya, Henny Rosgiaty gajar di beberapa sekolah dan aparat desa setempat melak-
di suatu wilayah. (SOPD) nya,” katanya. tersebut dimodifi kasi dan dijual Rusli, yang berkunjung bersama anggota DPRD Barito TK,serta pelayanan kesehatan sanakan musyawarah mufakat
“Pengembangan usaha mikro Abri menilai, banyak hal yang dengan label dari mereka Utara lainnya, yakni Hj Sinaryati. kepada masyarakat. “Di Pusk- dalam memutuskan usulan-
juga untuk menciptakan ciri khas hendaknya perlu diperhatikan “Sangatlah disayangkan esmas Pembantu Desa Tambaba usulan masyarakat,” katanya.
Barito Utara, yang selama ini dalam menghidupkan pereko- produk asli dari Barito Utara untuk tenaga medisnya terlihat Sementara itu, saat kunjungan
masih belum memiliki produk nomian rakyat melalui UKM, dijual dengan label dari daerah Henny mengatakan, dalam Henny yang juga Ketua aktif dalam memberikan layanan di Desa Baok, anggota DPRD
khas untuk dipamerkan dan juga namun diperlukan langkah lain. Ini yang perlu diperhatikan kunjungan kerja di Kecamatan Bapemperda ini mengatakan, kepada masyarat,” katanya. Barito Utara ini juga berdialog
diperjual belikan kepada daerah serius baik dalam pembinaan oleh pemerintah daerah untuk Lahei un0tuk menyerap aspirasi ada beberapa usulan warga. Di Selain itu, kata ketua fraksi dengan warga pengrajin anya-
lain,” katanya belum lama ini. maupun permodalan. Selain menciptakan produk khas ung- dan usulan dari masyarakat. antaranya meminta bantuan PDI Perjuangan ini, proses be- man rotan. “Anyaman rotan dari
Abri mencontohkan untuk itu juga produk tersebut perlu gulan yang mampu berdaya sa- “Ada beberapa desa yang kami untuk rumah ibadah, mengga- lajar mengajar berjalan dengan Desa Baok ini sudah dipasarkan
anyaman rotan yang banyak dige- diperbaharui dan dimodifi kasi. ing, dan dapat mensejahterakan kunjungi dan langsung melihat rap lahan, rehab sekolah dan lancar di SDN 1 Tambaba. Para hingga tembus ke luar negeri,”
luti oleh masyarakat belum dapat “Kita lihat sekarang hasil ma- ekonomi masyarakatnya,” jelas dan apa yang disulkan warga,” bantuan di bidang pertanian dan pendidik terlihat aktif dalam ungkapnya kepada wartawan.
dikembangkan dan menjadi ciri syarakat, misalnya berupa anya- Abri. (P4) katanya, kemarin. peternakan. memberikan pelajaran dan di TK (bn/P4)