Page 19 - SKH Palangka Post Edisi 20 Juni 2020

SABTU, 20 JUNI 2020 19

Ampera Bantah Ada

Pungli Mahar Jabatan

TAMIANG LAYANG, PPOST kum,” tegasnya.
Bupati Barito Timur, Ampera Orang nomor satu di Kabupaten
AY Mebas membantah keras Bartim itu pun berharap agar si
adanya biaya atau mahar yang penulis pesan melalui group what-
diberikan aparatur sipil negara sapp tersebut bisa membuktikan
apabila ingin menduduki jabatan dan melaporkan jika ada mahar
di lingkungan pemerintah kabu- dalam pemberian jabatan. Hal ini
paten setempat. sebagai upaya efek jera.
“Tidak ada jadi pejabat itu mem- “Karena kita selama menjabat,
bayar mahar. Dalam penentuan pe- tidak pernah ada kalau ingin men-
jabat di lingkungan pemerintah itu duduki jabatan harus membayar
kan ada prosesnya,” kata Ampera mahar,” kata Ampera.
di Tamiang Layang, belum lama ini. Ampera juga tidak menampik
Menurut dia, jabatan seseorang jika ada kemungkinan oknum-ok-
ditentukan berdasarkan seleksi num yang tidak bertanggungjawab
asesmen kompetensi yang dilak- mengatasnamakan dirinya selaku
sanakan Pemkab Bartim melalui Bupati Bartim untuk meminta
Badan Kepegawaian dan Pengem- sejumlah dana karena ingin men-
bangan Sumber Daya Manusia duduki jabatan.  Foto: Antara/Habibullah
Bartim. Setelah ada hasil penilaian, “Sampai saat ini saya tidak per- SAMPAIKAN TANGGAPAN - Ketua DPRD Bartim Nursulistio didampingi Wakil Ketua I Ariantho S Muler dan Wakil Ketua II Anreas Depe menyerahkan catatan dan rekomendasi atas LKPJ APBD 2019
baru dilakukan pemilihan ber- nah menerima dana atau mahar di Tamiang Layang, Selasa (16/9).
dasarkan nilai urut tertinggi. karena jabatan. Lebih baik yang
Ampera pun menilai informasi bersangkutan melaporkan secara Pemkab Berikan Tanggapan
tersebut tidak benar dan sangat resmi agar ada bisa diusut, karena
merugikan harkat dan martabat bisa saja ada oknum yang menga-
Pemkab Bartim, dan dirinya selaku tasnamakan saya,” kata Ampera.
Bupati Bartim yang ingin men- Beredarnya informasi terkait
jalankan visi mewujudkan Bartim ada mahar jabatan beredar melalui
sehat, cerdas dan dan sejahtera me- group media sosial whats apps. LKPJ APBD 2019
lalui pemerintahan yang amanah. Informasi itu beredar cepat hingga
“Kami akan pelajari dulu secara menjadi perbincangan dan bisa
mendalam. Jika sudah keterlaluan membuat opini ‘liar’ di masyarakat.
maka akan diambil langkah hu- (ant/P8) TAMIANG LAYANG, PPOST Catatan serta rekomendasi para kepala organisasi perangkat garan saat ini kurang maksimal,
Bupati Barito Timur, Ampera AY Mebas menanggapi beber- yang bermanfaat bagi pemban- daerah secara virtual. namun tidak tahu apa kend-
Ketua DPRD Bartim, Nursu-
gunan daerah akan menjadi
alanya dan tidak serta merta
apa poin yang disampaikan dalam catatan dan rekomen- bahan evaluasi bersama untuk listio mengatakan, ada beberapa menyalahkan siapa-siapa.
dasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Ang- pembangunan di tahun-tahun poin catatan dan rekomendasi “Apakah dampak COVID-19,
garan Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2019. mendatang, sehingga pembangu- untuk perbaikan dan evaluasi. dampak rasiolisasi maupun
nan di daerah ini dapat berjalan Hal ini berhubungan dengan alokasi anggaran atapun sebab
dengan baik. penyelenggaraan urusan pemer- lainya kita tidak tahu,” katanya
“Terkait sisa lebih perhitun- pembangunan. Sebelumnya, catatan dan reko- intahan daerah pada sejumlah lagi.
gan anggaran (silpa), perlu juga Selain itu, Ampera juga mendasi DPRD atas LKPJ Kepala urusan atau kegiatan, salah sa- Politisi Partai Golkar itu ber-
diketahui masyarakat secara menanggapi terkait harapan Daerah tahun 2019 disampaikan tunya terhadap pemberdayaan harap, dengan adanya keputusan
umum bahwa silpa dihasilkan pemberdayaan rekanan atau kon- dalam rapat paripurna Istimewa kontraktor lokal dan terhadap DPRD Bartim tentang catatan
dari efi siensi anggaran dan gaga- traktor lokal. Menurutnya, proses I Masa Sidang II Tahun 2020 yang silpa serta serapan anggaran dan rekomendasi atas LKPJ 2019
lnya proses lelang,” kata Ampera pelelangan umum dilaksanakan digelar di ruang rapat paripurna dalam pelaksanaan pemerintah akan menjadi bahan evaluasi
AY Mebas di Tamiang Layang, secara daring atau online dan DPRD Bartim, Selasa (16/6) lalu. daerah. dan peningkatan pembangunan
Kamis (18/6). sesuai ketentuan perundangan Rapat paripuna tersebut “Terkait silpa, yang menjadi untuk kedepannya.
Menurutnya, efisiensi angga- yang berlaku, sehingga tidak dipimpin Ketua DPRD Bartim indikator adanya serapan ang- “Harapan kita yang baik dit-
ran perlu dilakukan pada APBD bisa dilakukan intervensi kepada Nursulistio didampingi Wakil garan yang kurang maksimal ingkatkan, yang kurang dibe-
Kabupaten Bartim sebagai bentuk panitia lelang. Ketua I Ariantho S Muler dan dan proses serapan yang lambat nahi dan semua ini akan menjadi
mengawal pembangunan seb- “Terkait lelang, ada aturan yang Wakil Ketua II Anreas Depe dan bisa menghambat pembangunan catatan untuk mengenjot dan
Foto : Antara/HO agaimana visi misi pembangunan mengaturnya. Kita melaksanakan diikuti anggota lainnya serta yang ditargetkan tidak tepat membenahi kinerja untuk pem-

BERI KETERANGAN - Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas dan dua foto bukti Bartim. Tujuannya agar anggaran ketentuannya secara profesional dihadiri Wakil Bupati Bartim, waktu,” kata Nur. bangunan kedepan,” tandas Nur
screenshoot dari salah satu WAG di Bartim yang beredar. daerah bisa tepat sasaran dalam saja,” katanya. Habib Said Abdul Saleh dan Menurutnya, serapan ang- Sulistio.(ant/P8)

Dinsos Data Calon

Penerima BLT APBD

Kabupaten

PULANG PISAU, PPOST manapun, baik BLT Kemensos, BLT
Pemerintah Kabupaten Pulang Provinsi, BLT DD, PKH maupun
Pisau (Pemkab Pulpis) saat ini bansos lainnya.
tengah melakukan pendataan bagi Ia juga menyebutkan calon
warga terdampak pandemi Co- penerima BLT APBD Pulpis itu
vid-19 di yang belum mendapatkan diprioritaskan bagi mereka yang
bantuan sosial (Bansos) dari pihak benar-benar membutuhkan yang
manapun, baik dari Pemerintah belum sempat dimasukan dalam
Pusat, Provinsi maupun Dana bantuan yang sudah mulai disal-
Desa. urkan.
Mereka yang belum mendapat- “Nah, jika kita temukan warga
kan bantuan tersebut akan diusul- seperti itu, dia bisa diusulkan
kan menjadi penerima bantuan menjadi penerima BTL APBD Ka-
langsung tunai yang bersumber bupaten yang telah dianggarkan
dari APBD Pulpis atau bisa disebut melalui dana jaring pengaman
BLT APBD Pulpis. sosial penanganan Covid-19 di
“Iya saat ini kita (Dinsos Pulpis) Pulpis,” katanya.
mulai melakukan proses pendata- Dari itu, tambahnya, bagi warga
an bagi warga terdampak pandemi yang masih belum mendapatkan
Covid-19 yang sama sekali belum bantuan dari pusat provinsi mau-
menerima bansos dari pihak pusat, pun lainnya, diharapkan dapat
Foto: PPost/Asprianta
NORMAL BARU – Petugas Poslap Pulang Pisau memeriksa kendaraan yang memasuki wilayah jelang pemberlakuan Normal Baru. provinsi maupun bansos lainnya,” bersabar. Karena saat ini Pemkab
ucap Kepala Dinas Sosial (Kadin- Pulang Pisau masih melakukan
sos) Pulpis, Eknamensi Tawun validasi data penerima bantuan
LUMBUNG PANGAN NASIONAL kepada sejumlah awak media, sebelumnnya agar jangan sampai
tumpang tindih bantuan.
Jumat (19/6).
Siapkan Lahan 56 Ribu Hektare (Dinsos) saat ini telah menyurati pi- gambil kebijakan, jangan sampai
“Jadi kita lebih berhati-hati men-
Tawun menjelaskan Dinas Sosial
kebijakan tersebut justru mem-
hak Kecamatan untuk melakukan
pendataan bagi warga masing-
masalah hukum,” pungkasnya.
masing kelurahan dan desa yang buat masalah baru, apalagi terkait
belum menerima bansos dari pihak (ang/P8)
PULANG PISAU, PPOST lahan yang sudah menghasilkan transmigrasi maupun jaringan iri- terkait dalam rangka mendukung
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau (Pemkab Pulpis) (lahan Eksisting) ada 25.000 hektare gasi yang sudah dibangun. program itu. Karena kita tidak
hanya berharap kepada pemerintah
“Ditahap pertama ini, fokus
lebih.
telah menyediakan lahan seluas 56.000 hektare sebagai Kemudian ada juga lahan yang terhadap pengembangan lahan pusat saja, tetapi respon dari Kabu-
salah satu lumbung pagi nasiolan dan lokasi pengemban- perlu ditingkatkan optimalisasinya yang sudah ada (Intesifi kasi), yakni paten setempat terhadap keinginan
gan ketahanan pangan nasional. Lahan yang disediakan berada diangka 19.000 hektare lebih. peningkatan hasil produktivitas dan harapan bangsa, itu intinya,”
“Dan ada juga lahan potensial
tersebut adalah lahan dari program pengembangan lahan yang bisa dibuka untuk Eksenti- pertanian dari semua faktor yang tegas Edy.
Edy juga berharap, nantinya
dimiliki,” ungkapnya.
gambut satu juta hektare. fikasi pengembangan, perluasan Untuk persiapan Kabupaten Pul- di wilayah yang menjadi sentra
itu di luas 11.000 hektare lebih, pis, Edy mengungkapkan, langkah produksi pertanian dapat terban-
Itu disampaikan Bupati Pulpis, hektare yang tersebar di dua Ka- sehingga totalnya 56.000 hektare pertama adalah dengan menyiap- gun sebuah industri yang mampu
Edy Pratowo usai video Conference bupaten. Untuk di Kabupaten Pul- itu,” ucap Edy. kan lokasi-lokasi yang disebutkan mengolah hasil-hasil pertanian
(Vicon) Rapat Koordinasi (Rakor) pis memiliki luasan diangka 56.000 Menurutnya ini merupakan di 56.000 hektare itu sudah Clear tanaman pangan setempat untuk
Program Peningkatan Penyedi- hektare, sedangkan sisanya ada di tindak lanjut dari kebijakan pemer- and Clear. bisa menghasilkan produk yang
aan Pangan di Kalimantan Tengah wilayah Kabupaten Kapuas,” kata intah pusat untuk melihat sampai Artinya, lahan tersebut tidak bisa dipasarkan bagi konsumen.
(Kalteng) bersama Bupati Kapuas Edy. sejauh mana potensi persawahan bermasalah dan memang diper- “Sehingga mempunyai nilai
dan Gubernur Kalteng serta Kemen- Bupati Edy menjelaskan, dari yang ada untuk ketahanan pangan. untukkan untuk pertanian bukan manfaat, nilai ekonomis dan nilai
terian Pertanian RI, Kamis (18/6). luasan 56.000 hektare yang berada Karena di lokasi itu telah tersedia untuk konsesi yang lain. kesejahteraan untuk penghasilan Foto: PPost/Asprianta
“Setelah dikaji, fokus pemerintah di Pulpis, diantaranya merupakan pembangunan sarana dan prasa- “Yang kedua, kita akan melaku- bagi masyarakat kita semua,” tu- PELAYANAN KESEHATAN - Gugus Tugas Covid-19 memantau pelayanan di
pusat saat ini ada diangka 148.000 lahan yang sudah dikerjakan dan rananya, baik itu bangunan lokasi kan kolaborasi bersama SOPD tupnya. (ang/P8) Puskesmas Pulang Pisau, Jumat (19/6).