Page 88 - Buku Diklat Hutan Loa Haur
P. 88
pemanfaatan Kawasan. Dengan program ini, kerusakan ekosistem alami
dapat diminimalisir atau dapat mempertahankan ekosistem alami.
Prinsip kedua yaitu terkoneksi dengan alam dapat dilakukan
di KHDTK hutan diklat Loa Haur melalui program pemantapam
Kawasan dan program pemanfaatan Kawasan, khususnya dengan
kegiatan pembangunan lokasi mountaineering. Pada dasarnya prinsip
ini berupaya untuk menciptakan pembangunan kota yang dapat
mengakomodasi interaksi manusia dengan alam atau terkoneksi dengan
alam (connected with nature) dan hutan di dalam dan sekitar kota.
Prinsip ketiga yaitu pembangunan rendah karbon berhubungan
dengan program perlindungan dan pengamanan kawasan dan pro-
gram pemanfaatan, khususnya yang berhubungan dengan kegiatan
pembangun an petak ukur permanen, pembangunan demplot agrofo-
restry, persemaian, sumber benih, budidaya HHBK, serta kegiatran po-
embangunan lokasi pengendalian kebakaran hutan. Prinsip ini untuk
mendukung kebijakan nasional mengenai penurunan emisi gas rumah
kaca dan memaksimalkan peran pohon maupun hutan dalam penye-
rapan karbon serta untuk memperbaiki kualitas udara yang juga harus
didukung dari penggunaan energi baru dan terbarukan.
Prinsip keempat yaitu pembangunan sumber daya air yang memadai
menitikberatkan pada pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan
untuk menjamin ketersediaan dan kualitas sumber daya air di Kawasan
IKN yang memiliki kondisi ketersediaan air rendah. Program penge-
lolaan KHDTK hutan diklat Loa Haur yang berhubungan dengan prin-
sip ini adalah program pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan program
pemanfaatan kawasan, khususnya dengan kegiatan pembangunan ko-
kasi contoh pemanfaatan energi air (mikro hidro) dan kegiatan pemba-
ngunan stasiun pengamatan cuaca.
Prinsip keenam adalah Community Engagement atau pelibatan
Masyarakat berhubungan langsung dengan program pemberdayaan
masyarakat. Prinsip ini menjamin manfaat yang cukup besar dari hutan
kepada masyarakat.
Pada rekomendasi KLHS IKN pertama, yaitu Pembangunan IKN
berbasis pengelolaan DAS, mengindikasikan perlunya upaya rehabilitasi,
revegetasi, dan pengkayaan lansekap hijau untuk perbaikan fungsi DAS,
mencegah longsor dan banjir setempat.
78 MENGELOLA HUTAN DIKLAT DUA DEKADE HUTAN DIKLAT LOA HAUR, KALIMANTAN TIMUR 79