Page 85 - Buku Diklat Hutan Loa Haur

Berdasarkan hasil analisis faktor-faktor internal dan eksternal serta
strategi pengelolaan jangka panjang dapat dirumuskan 11 program
pengelolaan KHDTK Hutan Diklat Loa Haur, yaitu: 1) Pemantapan
kawasan, 2) Pengelolaan kawasan konservasi, 3) Perlindungan
dan pengamanan kawasan, 4) Monitoring sumber daya hutan dan
masyarakat, 5) Pemanfaatan kawasan, 6) Pengelolaan Daerah Aliran
Sungai (DAS), 7) Pemberdayaan masyarakat, 8) Pengembangan Sumber
Daya Manusia (SDM) pengelola KHDTK, 9) Pengelolaan data dan
informasi KHDTK, 10) Pengelolaan sarana dan prasarana penunjang,
dan 11) Pengembangan kerjasama dengan pihak lain.

Dari sebelas program pengelolaan KHDTK hutan diklat Loa
Haur berdasarkan RPJP Hutan Diklat Loa Haur 2020-2039, terdapat
tujuh program pengelolaan hutan diklat yang berhubungan erat
dengan perinsip forest city maupun dengan rekomendasi KLHS IKN
Kementerian LHK.

Ketujuh program tersebuat meliputi 1) Pemantapan kawasan, 2)
Pengelolaan kawasan konservasi, 3) Perlindungan dan pengamanan
kawasan, 4) Monitoring sumber daya hutan dan masyarakat, 5)
Pemanfaatan kawasan, 6) Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS),
dan 7) Pemberdayaan masyarakat.

Dari enam prinsip forest city, terdapat lima prinsip yang berhubungan
dengan program pengelolaan Hutan Diklat Loa Haur. Prinsip kelima
yaitu pembangunan terkendali (anti-sprawl development) kelihatannya
tak berhubungan dengan program pengelolaan hutan diklat. Dari
kesembilan prinsip forest city berdasarkan rekomendasi KLHS rapid
assessment, setidaknya terdapat enam prinsip yang berhubungan
dengan Tahura, khususnya hutan diklat.

Keenam prinsip tersebut adalah pembangunan IKN harus berbasis
pengelolaan DAS, memiliki jaringan ruang hijau yang terstruktur,
kualitas udara yang baik dan suhu udara rata-rata sejuk, kualitas air
permukaan yang baik, melindungi habitat satwa, dan peningkatan
tutupan lahan.

74 MENGELOLA HUTAN DIKLAT DUA DEKADE HUTAN DIKLAT LOA HAUR, KALIMANTAN TIMUR 75