Page 33 - E-Modul Larutan Penyangga Kontekstual
P. 33

Indikator  asam  basa  bromofenol  biru  di

            tambahkan ke dalam semua larutan di atas dapat


            menunjukkan             prinsip       kerja       dari      larutan


            penyangga.  Warna  indikator  bromofenol  biru

            menunjukkan  warna  biru  ungu  jika  pada                              Gambar 6. Indikator

            rentang  pH  di atas 4,6 dan kuning jika berada                            bromofenol biru


            pada pH di bawah 3,0.

                Pada larutan (a) berisi larutan penyangga yang  terdiri  dari  50


            mL  CH3COOH  0,1  M  dan  50  mL  CH3COONa  0,1  M.  Larutan

            tersebut setelah diukur memiliki pH 4,7 sehingga setelah ditetesi


            indikator bromofenol biru larutan menjadi berwarna biru keunguan.

            Pada  larutan  (b)  berisi  larutan  penyangga  yang  sama  dengan

            larutan  (a) tetapi ditambahkan 40 mL HCl 0,1 M. Setelah di beri


            HCl warna larutan tetap biru keunguan. Hal tersebut menunjukkan

            pH larutan tidak mengalami perubahan pH yang signifikan.


                Pada  larutan  (c)  berisi  larutan  100  mL  CH3COOH  0,1  M.

            Larutan tersebut setelah diukur memiliki pH 4,7 sehingga setelah


            ditetesi  indikator  bromofenol  biru  larutan  menjadi  berwarna  biru

            keunguan.  Pada  larutan  (d)  berisi  larutan  yang  sama  dengan


            larutan (c) tetapi ditambahkan 6 tetes (sekitar 0,3 mL) HCl 0,1 M

            warna larutan berubah menjadi kuning. Hal tersebut menunjukkan


            terjadinya perubahan pH yang signifikan.








    E-Modul Larutan Penyangga Kontekstual
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38