Page 23 - BULETIN SMKN AMPERA EDISI KEDUA
P. 23
Dalam kesempatan yang sama, dalam sambutannya Kepala sekolah yang
diwakili Wakil Kepala Sekolah urusan Kurikulum menyampaikan, permohonan
maaf dari Bapak Kepala Sekolah, Drs. Moh. Bajher Kamahi, M. Pd kepada
pihak Universitas Tribuana, dalam hal dosen Pembimbing yang akan
menjemput mahasiswa PPL.
“permintaan maaf dari Bapak Kepala kepala sekolah karena tidak bisa
mengikuti acara perpisaan ini. Bapak Kepala Sekolah ada urusan dinas yang
tidak bisa diwakilkan”, jelas Wakasek Kurikulum, Ibu Astuti Kamahi, S.Pd
Selain itu, wakasek Kurikulum dalam sambutannya, menyampaikan
banyak terima kasih kepada kedua calon guru, ibu Hadija dan ibu Nenci karena
selama ini sudah membantu sekolah.
“sekolah sangat berterima kasih pada ibu Nenci dan ibu Hadija karena
selalu datang pagi, memantu kesiswaan mengurus siswa-siswi”, tutur Wakasek
Kurikulum
Pada moment yang sama pula, Dosen Universitas Tribuana Kalabahi, ibu
Serli Penton, S.Pd menyampaikan permohonan maaf karena tidak sempat
mengantar langsung para calon guru ini ke sekolah pada waktu itu, karena ada
kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
“Saya menyampaikan permohonan maaf karena sejak awal, saya sebagai
dosen pendamping lapangan tidak mengantarkan kedua calon guru ini sampai di
tempat ini. Melainkan, saya mengamanatkan ke rekan kerja saya karena
berhubung ada kegiatan yang tidak bisa saya tinggalkan”, jelasnya.
Acara perpisahan ini, dilakukan di salah satu ruang kelas yang ada di
SMKN Ampera. Di dalam ruangan kelas ini, yang telah dihiasi, serta ada guru,
dan ada juga peserta didik di dalamnya. Dan yang menjadi Master of ceremony-
nya adalah peserta didik. Dan bahkan yang menyampikan kesan dan pesan pun,
ada peserta didik. Hal ini mendapat komentar langsung dari dosen pembimbing
lapangan, Ibu Serli Penton,S.Pd. Dia bahkan merasa sangat kaget dan kagum.
19