Page 4 - implementasi SAKIP Banggai 2019
P. 4
RPJMD KABUPATEN BANGGAI 2016 - 2021
Tahapan RPJMD ketiga periode 2016 -2021 ini adalah pada upaya
mewujudkan Kabupaten Banggai sebagai daerah yang “Mandiri“,
sebagai kelanjutan dari fase Kompetetitif/berdayasaing periode 2006
– 2011 dan fase kabupaten Banggai yang maju periode 2011 – 2016.
Oleh karena itu kemandirian Daerah yang menjadi arahan RPJPD
Kabupaten Banggai 2005 – 2025, di terjemahkan kedalam motto,
slogan ataupun Tag Line pembangunan daerah Kabupaten Banggai
2016 – 2021 yaitu MONTINJOHAKON TANO, MOMPOTINDONG LIPU
sebagai perwujudan dari kearifan lokal dalam pelaksanaan
pembangunan daerah.
Montinjohakon Tano, Mompotindong Lipu di maksud berasal dari
bahasa daerah 2 (dua) suku asli di Kabupaten Banggai yaitu bahasa
Saluan dan Bahasa Balantak, secara etimologis di artikan dengan kata
“ mendirikan ” yang dapat di terjemahkan sebagai upaya untuk
membangun daerah Kabupaten Banggai hingga mencapai
kemandirian.
Selain makna ini, kata Montinjohakon Tano, Mompotindong Lipu
mengandung makna nilai -nilai kearifan lokal masyarakat Kabupaten
Banggai yaitu tinjohakon na ambang/Bepakama’ (jangan
memalukan/ada rasa malu/budaya malu, menjunjung tinggi nilai-nilai
kejujuran, menghargai dan menghormati kemampuan orang lain, dsb)
dan mengajarkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong.