Page 79 - Buku Digital Tema 1 Kelas 3_Ragil Dian Purnama Putri
P. 79

Bahasa Indonesia (KD 3.4 dan 4.4)





               Bacalah teks di bawah ini!

                                      Dampak bagi Tubuh Jika Tidak Sarapan

               Menurut  sebagian  ahli,  sarapan  adalah  hal yang  opsional.  Akan  tetapi,  banyak

               penelitian  yang  menyatakan  bahwa  sarapan  adalah  waktu  yang  penting  dalam

               mengkonsumsi  makanan.  Hal  itu  berfungsi  untuk  menyiapkan  nutrisi  selama
               beraktivitas seharian. Menurut studi lain menyatakan bahwa melewatkan sarapan

               bisa menimbulkan beberapa efek negatif pada tubuh. Lalu, apa saja dampaknya

               saat tidak sarapan?

               1.Meningkatkan Risiko Obesitas

               Orang  yang  rutin  sarapan  dikaitkan  dengan  penurunan  risiko  kelebihan  berat
               badan atau obesitas. Oleh karena itu, kamu tidak perlu khawatir untuk sarapan

               setiap paginya. Sarapan di pagi hari menjadi sumber energi dalam beraktivitas.

               2.Meningkatkan Risiko Masalah Jantung

               Menurut studi dari Universitas Harvard, pria yang melewatkan sarapan memiliki

               risiko  27  persen  lebih  besar  terkena  serangan  jantung  atau penyakit  jantung,
               daripada mereka yang memiliki kebiasaan sarapan. Meski penyebab langsungnya

               belum  diketahui  secara  persis,  para  peneliti  menduga  bahwa  bertahan  dalam

               keadaan puasa lebih lama bisa memicu stres fisik dan membuat tubuh bekerja lebih

               keras, dan menyebabkan perubahan metabolisme.

               3.Tidak Produktif

               Dampak melewatkan sarapan juga bisa membuat kita jadi tidak produktif dan sulit

               berkonsentrasi. Hal itu dikarenakan tubuh terutama otak tidak memiliki “bahan
               bakar”  untuk  beraktivitas  bila  tidak  sarapan.  Otak  membutuhkan  glukosa  agar

               berfungsi  optimal.  Kehabisan  glukosa  atau  penurunan  gula  darah  dari  keadaan

               puasa yang lama memengaruhi fungsi kognitif. Akibatnya, kita tidak dapat berpikir

               dengan jernih seperti biasanya. Hal ini akan mengurangi produktivitas sehari-hari.



                                    Subtema 2 Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

                                                           73
   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84