Page 65 - Diktat Fisika SMA Kelas X
P. 65

rv   .    …………………………………………………….. 4.6)

                   dengan :  v = laju linier (m/s)
                               = kecepatan anguler atau kecepatan sudut (rad/s)
                              r  = jari-jari lingkaran (m)

                   CONTOH:
                   2.   Sebuah sepeda dibalik sehingga rodanya berada di atas, kemudian diputar. Apabila jari-
                       jari roda sepeda 50 cm dan setiap detiknya menghasilkan 40 putaran, maka tentukan:
                       a) periodenya!       b) frekuensinya!      C) kecepatan liniernya!
                       d) kecepatan angulernya (kecepatan sudutnya)!

                       Diketahui:    r = 50 cm = 0,5 m
                                     t = 10 sekon
                                     n = 40 putaran
                       Ditanya:      a) T …..?     b) f …….?      c) v …?              d)  …?
                                      t   10
                       Jawab: a)  T          , 0 25 sekon
                                      n   40
                                     n    40
                              b)  f          4 Hz
                                     t   10
                              c)  v   2 f .  r . =2 . 3,14 . 4 . 0,5 = 12,6 m/s
                              d)    2 f .  = 2. 3,14 . 4  = 25,12 rad/s

               PROBLEM:
               2.  Ahmad mengayuh sepeda dengan kelajuan 10 m/s. Bila jari-jari sepeda 0,5 m, maka tentukan:
                   a) kecepatan sudutnya!, b) periodenya!, c) frekuensinya!

               C. Hubungan Roda-roda

               Ada tiga hubungan roda-roda yang kita kenal, yaitu:
                   1.  roda-roda sepusat
                   2.  roda-roda bersinggungan, dan
                   3.  roda-roda terpisah yang dihubungkan dengan tali

               1.  Roda-roda Sepusat


                                             V A
                                                               A 2   Dari  gambar  4.3  di  samping  dapat  diketahui,
                                                                        bahwa  roda-roda  yang  sepusat,  kecepatan
                                                            A 1   sudut atau kecepatan angulernya sama besar.
                                                                           V B
                                         R 1                            …………………. 4.7)
                                                                           B 2   1  2
                                                                  B 1           atau
                                                                   v 1    v 2    ………………… 4.8)
                                                                   R 1  R 2

                                 R 2

               Dari persamaan 4.8), dapat dipahami bahwa untuk roda sepusat besarnya laju linier sebanding
               dengan jari-jari lingkarannya.




                  B u k u   F i s i k a   S M A   K e l a s   X                                    Hal.  54
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70