Page 19 - SKH Palangka Post Edisi 05 Maret 2020
P. 19
KAMIS, 5 MARET 2020 19
Pemerintah Minta Warga
Jangan Panik
TAMIANG LAYANG, PPOST Timur yang menunjukkan gejala-
Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengimbau gejala tertular terserang Covid-19.
Terkait adanya kepanikan
mengimbau masyarakat di daerah yang dipimpinnya ini sebagian masyarakat di daerah
untuk menjaga daya tahan tubuh dengan pola hidup bersih lain yang dapat menyebabkan
dan makan makanan dengan gizi yang cukup. Terlebih un- terjadinya kelangkaan bahan ke-
tuk tidak panik dalam situasi saat ini. butuhan pokok terutama bahan
pangan. Ampera mengharapkan
Imbauan ini disampaikan dengan menjaga kondisi badan warga Barito Timur tidak ikut
Bupati Ampera menanggapi kita, makan cukup gizi supaya panik karena daerah ini sudah
adanya mulai meningkatnya ketahanan tubuh kita kuat,” kata mulai swasembada pangan.
jumlah warga negara Indonesia Ampera di Tamiang Layang, “Kita kembangkan terus eko-
yang terinfeksi virus Corona atau Selasa, 3 Maret 2020. nomi kerakyatan, jadi sekalipun
Covid-19 dan diisolasi di Rumah Dia juga menjamin bahwa terjadi krisis global tidak akan
Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Sulianti Pemerintah Kabupaten Barito berpengaruh karena kita tidak
Saroso, Jakarta. Timur melalui Dinas Kesehatan bergantung pasokan dari luar,
“Dengan kondisi ini, yang akan mengambil langkah-langkah kecuali barang-barang elektron-
pertama bagaimana kita sehat yang perlu jika ada warga Barito ik,” kata Ampera. (bn/P8)
g Foto : PPost/BN
BERI KETERANGAN-Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas saat memberikan keterangan terkait antisipasi penyakit corona atau Covid-19.
Buat Terobosan Dengan Cash Management System
TAMIANG LAYANG, PPOST lagi,” kata Bupati Barito Timur membayar sewa di pasar. yang dapat diandalkan karena
Pemerintah Kabupaten Barito Ampera AY Mebas usai penan- Sementara itu Wakil Pimpi- jaringan kami sangat luas,” kata
Timur membuat terobosan baru datangan nota kesepahaman nan Wilayah BRI Banjarmasin Agung.
dengan penerapan metode pem- dengan pihak BRI Wilayah Agung Nugraha mengatakan Bahkan menurutnya, BRI
bayaran retribusi pasar tanpa Banjarmasin di Kantor Bupati bahwa kerjasama ini merupakan memiliki satelit sendiri sehingga
uang tunai. Metode yang akan Barito Timur, Selasa (3/3). kemajuan yang besar karena memudahkan dan memperlan-
diterapkan di Pasar Tamiang “Nanti pembayaran dengan Pemerintah Kabupaten Barito car transaksi online.
Layang dan Pasar Ampah me- metode ini berlaku juga untuk Timur sudah masuk pada era “Mudah-mudahan dengan
lalui kerjasama dengan Bank pembayaran sewa kios atau digitalisasi yang menuntut adanya kerjasama ini dapat
Rakyat Indonesia ini dikenal lapak pasar,” imbuhnya. untuk setiap daerah memper- meningkatkan transaksi secara
dengan sebutan Cash Man- Menurutnya, metode ini san- siapkan diri jika tidak mau akurat dan kesalahan perhitun-
agement System Bank Rakyat gat baik untuk menghindari ke- ketinggalan. gan sangat diminimalisir karena
Indonesia atau CMS BRI. bocoran atau penyalahgunaan “Dan Barito Timur mengam- by system mengurangi unsur
“Mereka yang membayar uang retribusi oleh petugas bil keputusan yang tepat den- manusia, bahkan sampai satu
g Foto : PPost/BN
KERJA SAMA- bupati Barito Timur, Ampera AY Mebas menandatangani nota kesepahaman antara Pemkab Barito Timur retribusi biasanya dikasih kar- serta memudahkan untuk me- gan memilih BRI karena BRI rupiah pun dicatat,” pungkas
dan BRI Wilayah Banjarmasin. cis, kalau dengan ini tidak mantau pedagang yang belum merupakan satu-satunya bank Agung. (bn/P8)
Pemkab Belum Tetapkan Status Bencana
PULANG PISAU, PPOST pasien pada wilayah yang teren-
Banjir di wilayah Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) semakin dam banjir.
Di wilayah Kecamatan Se-
meluas. Tidak hanya menghambat jalur lintas Kalimantan bangau Kuala sudah ada 11
di Kecamatan Kahayan Tengah, namun juga merendam Penderita Diare yang ditangani
pemukiman masyarajat di Desa Gandang Barat Keca- pihaknya. Namun ia mengim-
matan Maliku dan Dusun Lumpur, Desa Sei Hambawang bau agar masyarakat tidak perlu
khawatir kerena pihaknya telah
serta Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sebangau Kuala. menerjunkan tim kesehatan di
posko-posko yang telah didiri-
Mirisnya lagi, akibat banjir April 2020. kan.
tersebut, sejumlah warga mulai “Kita saat ini memang belum “Memang banjir ini pasien
terserang penyakit mulai gatal menetapkan status bagi bencana sedikit meningkat, diare ada 11
hingga Diare. Belum lagi seran- Banjir ini. Kita berdoa saja agar orang belum lagu yang gatal-
gan dari binatang yang berba- air segera surut. Untuk kondisi gatal, flu dan deman. Tapi ma-
haya yang muncul karena banjir. alam kita, untuk Pulpis hingga syarakat tidak usah khawatir kita
“Untuk kondisi kesehatan ma- pertengahan April curah hujan telah menurunkan tim kesehatan
syarakat yang terdampak banjir masih cukup tinggi. Jika curah dan obat-obatan yang cukup,”
sampai saat ini terdata masih hujan cukup tinggi kemungki- jelasnya.
dibawah 5 persen untuk yang nan banjir akan meluas, seperti Sementara itu Bupati Pulpis H
terserang gatal-gatal, flu dan de- ke wilayah Kecamatan Banama Edy Pratowo setelah sebelumnya
man. Kalau untuk diare dibawah Tingang,” katanya. ia mengintruksikan untuk Dinas
1 persen. Kondisi banjir kita Berdasarkan data yang dihim- Terkait memdirikan posko di
juga waspada kepada binarang pun PPost, ketinggian air untuk wilayah yang terendam Banjir,
berbahaya. Karena tim ada yang wilayah Desa Dandang Barat, ia juga meminta agar Dinas Pen-
diserang kalajengking,” ucap Mekar Jaya dan Dusun Lumpur, didikan (Disdik) Pulpis untuk
Kepala Badan Penanggulangan Desa Sei Hambawang mulai dari meliburkan sekolah jika kondisi
Bencana Daerah (BPBD) Pulpis 40 centi meter hingga 1 Meter. banjir mulai membahayakan.
H Salahudin. Sementara korban yang ter- Khususnya, di sekolah-sekolah
Ia menjelaskan saat ini pihak- dampak dari banjir sekitar 400 yang terdampak banjir lantaran
bya berserta tim gabungan dari KK lebih disertai dengan kerugian tidak ingin terjadi hal-hal yang
Dinas Kesehatan, Sosial, TNI/ ratusan hektar persawahan yang tidak diinginkan selama banjir.
Polri dan pihak terkait lainnya siap panen ikut terendam banjir. Bupati juga mengatakan, saat
telah mendirikan Posko di beber- “Kalau memang kondisi banjir banjir ini sangat penting kerjasa-
apa titik banjir yang tersebar di semakin tinggi beberapa hari ma dan koordinasi semua pihak.
wilayah Bumi Handep Hapakat. kedepan kita akan koordinasi Orangtua juga diharapkan terus
Ia juga mengakui potensi banjir dengan Bapak Bupati terkait mengawasi aktivitas anaknya. Ia
akan melebar ke wilayah lain penetapan status bencana Ban- mengharapkan agar koordinasi
cukup besar. Karena menurut jir,” ungkapnya. terus diperkuat. Semua saling
data yang didapat pihaknya Terpisah Kepala Dinas Kes- bekerjasama agar penanganan
bahwa curah hujan di Pulpis ehatab Dokter (dr) Mulyanto bisa lebih maksimal dilaku- g Foto : PPost/Asprianta
cukup tinggi hingga Pertengahan membenarkan ada peningkatan kan. (ang/P8) SOSIALISASI-Bupati menghadiri Rapat sosialisasi SDDKN yang dilaksanakan di hotel Aquarius Palangka Raya, Rabu (4/3).
Liburkan Sekolah Jika Kondisi Banjir Mulai Berbahaya
PULANG PISAU, PPOST sekolah-sekolah yang terkena tidak diinginkan selama banjir. kan untuk menjaga anak didik jasama dan koordinasi semua terdampak banjir. Petugas ke- lebih maksimal dilakukan.
Dinas Pendidikan (Disdik) dampak banjir. “Jika memang banjir ini mu- kita supaya jangan sampai pihak. Orang tua diharapkan sehatan harus siaga,” ucap dia. “Dampak dari bencana banjir
Kabupaten Pulang Pisau dim- Hal itu dikatakan Bupati lai mengganggu dan cukup menjadi korban,” tegas bupati, terus mengawasi aktivitas Edy mengungkapkan, in- ini harus kita diminimalkan.
inta meliburkan sekolah jika Pulang Pisau, H Edy Pratowo. membahayakan, maka ambil Senin (2/3). anaknya. tinya koordinasi harus terus Karena penanganan bencana
kondisi banjir mulai mem- Bupati menegaskan, pihaknya langkah khususnya dibidang Bupati menegaskan, saat “Dinkes juga harus pantau diperkuat. Semua saling beker- adalah tanggung jawab ber-
bahayakan. Khususnya di tidak ingin terjadi hal-hal yang pendidikan. Silahkan dilibur- banjir ini sangat penting ker- kesehatan masyarakat yang jasama agar penanganan bisa sama,” tandasnya. (bn/P8)