Page 5 - SUDUT-SUDUT BERELASI
P. 5
A. PENDAHULUAN
1. Diskripsi
Perbandingan trigonometri dalam kehidupan sehari-hari sering dimanfaatkan
untuk mengukur jalan yang akan diperbaiki ataupun gedung bertingkat yang sedang
dibangun. Selain itu dalam arsitektur modern konsep trigonometri dimanfaatkan dalam
membangun kurva-kurva yang indah pada permukaan baja, bebatuan, kayu, dan lain-
lain dapat diwujudkan karena potensi yang besar dari ilmu ini. Teknologi pencitraan
dari komputer yang juga menggunakan konsep geometri, dapat digunakan dalam dunia
kedokteran secara luar biasa untuk menemukan sumber beberapa penyakit ganas.
Trigonometri sangat besar manfaatnya dalam ilmu astronomi. Ukuran benda-benda
langit tidak mungkin diukur langsung menggunakan penggaris. Ukuran benda-benda
langit tersebut pasti dihitung dengan bermain skala-skala dan sudut-sudut, sehingga
dapat diestimasi ukurannya secara akurat.
Tujuan dari penulisan buku ini tidak lain adalah untuk membantu siswa di dalam
memahami apa saja materi yang harus mereka pelajari dan pahami dalam KD 3.8 dan
4.8 secara rinci, skill apa saja yang harus dikuasai dan latihan-latihan penunjang yang
dikemas menarik untuk dipelajari. Materi dalam bahan ajar diharapkan agar kalian
mampu meningkatkan pemahaman terhadap materi nilai trigonometri pada sudut
berelasi. Gurumu akan membimbing dan mendampingi dengan penuh semangat.
Berproseslah dengan penuh ketekunan dan kegairahan. Anak-anakku generasi
Indonesia...! Selamat berlatih untuk menjadi generasi hebat di masa depan. Nikmatilah
setiap proses belajarmu. Syukurilah setiap kemajuan yang kalian capai.
2. Capaian Pembelajaran
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model problem based learning, siswa
mampu menentukan rasio trigonometri sudut-sudut di kuadran, menentukan nilai
perbandingan trigonometri sudut berelasi, menentukan nilai perbandingan trigonometri
0
pada sudut berelasi lebih dari 360 dan sudut negatif mencari data/bahan/alat yang
diperlukan untuk menyelesaikan masalah, melakukan penyelidikan untuk bahan
diskusi kelompok, melakukan diskusi untuk menghasilkan solusi pemecahan masalah,
mempresentasikan hasil diskusi, membuat kesimpulan, memiliki karakter (religiositas,
integritas, nasionalisme, gotong royong dan kemandirian), dan memiliki kemampuan
literasi (baca tulis, numerasi, sains, digital, financial, budaya dan kewargaan) untuk
membiasakan siswa dalam berfikir kritis, kreativitas, komunikasi dan kolaborasi.
1