Page 22 - Pedoman Permohonan Pendayagunaan Aset BUMN
P. 22

1. Pendayagunaan              Aset      Tetap      adalah       adalah      upaya
                   optimalisasi pemanfaatan Aset Tetap BUMN melalui

                   kerjasama dengan Mitra.

             2. Pemilihan cara pendayagunaan aset tetap dilakukan
                   berdasarkan karakteristik penggunaan/pemanfaatan aset

                   tetap       oleh        mitra.        Dalam         hal       karakteristik

                   penggunaan/pemanfaatan Aset Tetap membutuhkan

                   waktu yang panjang (jangka panjang), pendayagunaan
                   Aset Tetap dilakukan dengan cara:

                  ▪     Bangun Guna Serah (BGS)

                  ▪     Bangun Serah Guna (BSG)

                  ▪     Kerjasama Operasi (KSO), atau
                  ▪     Kerjasama Usaha (KSU),

                  kecuali memenuhi syarat-syarat tertentu yang diatur

                  dalam Peraturan Menteri, dapat dilakukan dengan cara
                  Sewa jangka panjang.

             3. Dalam Pendayagunaan Aset Tetap, dimana BUMN

                  sebagai pihak yang mencari Mitra, dilakukan berdasarkan
                  Standar Operational Procedure (SOP) yang ditetapkan oleh

                  Direksi. SOP harus mendapatkan persetujuan Dewan

                  Komisaris/Dewan Pengawas BUMN yang bersangkutan
                  dengan berpedoman pada PER-03/MBU/08/2017 dan

                  PER-04/MBU/09/2017.

















     22
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27