Page 71 - Ok _PEPERANGAN&SERANGANFINAL 05012018
P. 71

Perang Aceh  71























               16 Mei 1897         Januari 1898        1 Juni-September    23 Juli 1898
               Belanda menguasai   Teuku Umar          1898                Di Keudu Meulu,
               3 benteng yang      menggabungkan       Terjadi serangan    Teuku Umar
               dikuasai            diri dengan         besar-besaran ke    diangkat sebagai
               Panglima Polem.     Panglima Polem      Pidie di bawah      pemimpin perang.
                                   di Pidie untuk      komando Van
                                   menyusun            Heutsz
                                   perlawanan.










                   Agustus 1902         September-               1901       10 Februari 1899
                Pasukan Tjut Nyak    November 1901            Sultan dan    Teuku Umar gugur
                   Din menguasai     Pasukan Belanda      Panglima Polem   dalam pertempuran
                       Beutong.     gagal menangkap        menyingkir ke     dengan pasukan
                                          Sultan dan    daerah pedalaman      Heutsz di Ujong
                                     Panglima Polem .            Gayo.       Kala, Meulaboh.












               10 Juni 1908        Agustus 1910        25 September        Oktober 1910
               Van Daalen          Tjut Gambang        1910                Tjut Meutia
               digantikan Letnan   bersama suaminya    Pang Nanggroe       gugur dalam
               Kolonel HNA Swart   Teuku Ce Mayet,     gugur pada          penyergapan oleh
               yang sebelumnya     putra dari ulama    penyergapan         pasukan Belanda
               Gubernur Militer    Tiro, gugur dalam   oleh pasukan        yang dipimpin
               dan Sipil Sulawesi.     pertempuran     Sersan Sloeten      Mosselman.
                                   melawan Belanda     di kampung Alu
                                   di Tangse.          Wae, di Keureutoe.
                                                       Tjut Meutia
                                                       melanjutkan jihad
                                                       bersama putranya
                                                       yang baru berumur
                                                       10 tahun.
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76