Page 20 - E MODUL IPL KELAS XII
P. 20
Setelah kita memahaminya maka kita menganalisis
berdasarkan jumlah beban listrik yang terpasang dan besar
nilainya pada tiap-tiap ruangan. Dikarenakan pada materi ini
membahas instalasi penerangan maka tidak ada selisih beban
antar komponen yang terlalu besar dan kita akan lebih mudah
untuk membaginya. Untuk lebih rinci maka pembagian beban
dapat dilakukan berdasarkan:
a. Jenis Beban
Pembagaian ini yaitu memisahkan beban berdasarkan
macamnya, contohnya adalah membagi dua group yaitu
untuk lampu dan kotak kontak secara terpisah. Jika terdapat
sebuah kotak kontak khusus dengan daya yang lebih besar
dari yang lain maka dapat dibuatkan lagi group terpisah.
b. Pembagian gedung/ruangan
Untuk pembagian ini maka kita harus melihat
keseluruhan bangunan apakah hanya satu buah gedung
atau lebih. Untuk bangunan yang haya berupa satu gedung
maka dapat dilakukan dengan membaginya berdasarkan
ruangannya atau jumlah komponennya. Pada bangunan
yang lebih dari satu gedung yang terpisah jauh maka
rekapitulasi pembagain daya group harus terpisah karena
nantinya berpengaruh pada efektifitas dan anggaran biaya.
Pada tiap-tiap gedung tersebut dapat dikelompokkan
menjadi group-group tersendiri nantinya kemudian baru
dibagi berdasarkan jenis beban.
Setelah memilih pembagian beban berdasarkan dua
aspek di atas maka tahap selanjutnya adalah mulai menghitung
total beban pada tiap-tiap group ruangan pada sebuah gedung.
Contoh pembagiannya sebagai berikut:
6