Page 21 - Pendidikan-Agama-Islam-dan-Budi-Pekerti-Kelas-9
P. 21
Yaumul ¥asyr atau yaumul mahsyar adalah hari dikumpulkannya
seluruh manusia yang telah dibangkitkan dari kuburnya ,di sebuah
padang yang sangat luas bernama Padang Mahsyar. Di Padang Mahsyar
ini keadaan manusia sangat susah, tidak ada yang dapat menolong
kecuali hanya pertolongan yang datangnya dari Allah Swt. bagi orang-
orang yang dikehendaki-Nya.
Pada yaumul mahsyar ini pula manusia menerima catatan amalnya
selama hidup di dunia, baik amal yang buruk maupun amal yang baik.
Seluruhnya tercatat secara rinci. Orang yang beriman dan beramal
saleh mereka merasa gembira melihat catatan amalnya. Sebaliknya,
orang yang berbuat jahat dan kerusakan ketika hidup di dunia akan
menerima catatan amalnya dengan perasaan sedih serta penuh
dengan penyesalan.
Penyesalan hanyalah tinggal penyesalan karena segalanya sudah
terjadi. Pada hari itu orang yang tidak beriman sungguh telah putus
harapannya karena pertolongan Allah Swt. sudah tidak mungkin
lagi datang kepadanya. Sebaliknya bagi orang-orang yang beriman
penantiannya di Padang Mahsyar adalah penantian yang penuh
harapan akan pertolongan Allah Swt.
Ketika seluruh manusia sampai di Padang Mahsyar, mereka
menunggu pengadilan dari Allah Swt. Bagaimana gambaran Padang
Mahsyar? Padang Mahsyar sendiri digambarkan oleh Rasulullah saw.
sebagai tanah lapang berwarna putih bersih dan tidak ada tempat
untuk berteduh maupun pepohonan.
Di Padang Mahsyar inilah Allah Swt. akan mengadili manusia
EFOHBO TFBEJM BEJMOZB TFCBHBJNBOB ͐SNBO "MMBI 4XU
Artinya: “Dan bumi (padang mahsyar) menjadi terang benderang dengan
cahaya (keadilan) Tuhannya; dan buku-buku (perhitungan perbuatan
mereka) diberikan (kepada masing-masing), nabi-nabi dan saksi-
saksi pun dihadirkan,lalu diberikan keputusan di antara mereka
secara adil, sedang mereka tidak dirugikan.(QS. az-Zumar/39:69)
Seluruh manusia ketika berada di Padang Mahsyar merasa sangat
cemas. Orang yang banyak beramal baik merasa cemas apakah amal
kebaikannya diterima Allah Swt. Sebaliknya orang yang berbuat jahat
merasa cemas dan takut apakah perbuatannya itu akan diampuni
oleh Allah Swt. Pengadilan Allah Swt. di Padang Mahsyar ini juga
menentukan, apakah manusia akan selamat dan masuk surga dengan
penuh kebahagiaan atau akan masuk neraka.
Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 13