Page 28 - Pendidikan-Agama-Islam-dan-Budi-Pekerti-Kelas-9
P. 28

tahajjud, ketika membaca al-Qur’±n terbata-bata dan tidak begitu fasih, serta di
                      pagi harinya tidak salat «huh±.
                         Begitu pun di hari ketiga, amalan pemuda itu masih tetap sama. Bahkan di hari
                      itu Abdullah berpuasa sunnah, sedangkan pemuda itu tidak.
                         Abdullah pun semakin heran dengan ucapan Rasulullah saw. Tidak ada yang
                      istimewa dari amalan pemuda itu, tetapi beliau menyebutnya sebagai pemuda
                      ahli surga. Hingga Abdullah pun langsung mengungkapkan keheranannya pada
                      pemuda itu.
                         “Wahai  Saudaraku,  sesungguhnya
                      Rasulullah   saw.   menyebut-nyebut
                      Engkau  sebagai  pemuda  ahli  surga.
                      Tetapi  setelah  aku  amati,  tidak  ada
                      amalan istimewa yang Engkau amalkan.
                      Engkau  tidak  tahajjud,  bacaanmu  pun
                      tidak begitu fasih, pagi hari pun kau lalui
                      tanpa salat «huh±, bahkan puasa sunnah
                      pun  tidak.  Lalu  amal  apa  yang  Engkau
                      miliki  sehingga  Rasul  menyebutmu     Gambar 1.13
                      sebagai ahli surga?”                    Sumber: Kemdikbud
                         “Saudaraku,  aku  memang  belum
                      mampu tahajjud. Bacaanku pun tidak fasih. Aku juga belum mampu salat «huh±.
                      Dan aku pun belum mampu untuk melakukan puasa sunnah. Tetapi ketahuilah,
                      sudah beberapa minggu ini aku berusaha untuk menjaga tiga amalan yang baru
                      mampu aku amalkan.”
                         “Amalan apakah itu?”
                         “Pertama, aku selalu berusaha jujur, tidak berdusta kepada siapa pun, dan aku
                      juga tidak pernah merasa iri dengki kepada seseorang atas kebaikan yang telah
                      dikaruniakan oleh Allah Swt. kepada seseorang.”
                         Abdullah berkata, “Demi Allah...Engkau benar-benar ahli surga. Amalan yang
                      engkau sebut itulah amalan yang paling sulit aku amalkan.”

                         (Sumber: Kitab Hadis Musnad Ahmad)


                            angkuman
                            a
                            angkum
                            angkumaangkuman
                                    m
                                      a
                               g
                                      a
                               g
                          R
                          R
                      F.  Rangkuman
                       .
                      F F
                      F F. Ra ngkum   an
                          R
                          R
                          1.  Beriman kepada hari kiamat merupakan rukun iman yang kelima.
                          2.  Iman kepada hari akhir adalah meyakini bahwa seluruh alam termasuk
                             dunia  dan  seisinya  akan  mengalami  kehancuran  ditandai  dengan
                             ditiupnya terompet oleh Malaikat Isra!l.
                          3.  Para ulama mengelompokkan kiamat menjadi dua macam, yaitu kiamat
                             Sugr± dan kiamat Kubr±.
                      20    Kelas IX SMP/MTs
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33