Page 5 - SKH Palangka Post Edisi 23 Desember 2019
P. 5
HUKUM & FENOMENA
senin, 23 DesemBeR 2019 05
Eks Kades Bantu
Rampok Kabur
sUKAmARA, PPOsT kan pintu tembok agar pelaku
Polsek Sukamara tidak hanya menetapkan empat ter- lain bisa ikut masuk ke hala-
man rumah korban.
sangka dalam kasus perampokan uang senilai Rp200 “Kemudian pelaku men-
di Desa Sekuningan Baru, Kecamatan Balai Riam. Pas- cungkil pintu belakang rumah
alnya, penyidik juga menetapkan mantan kepala Desa korban menggunakan linggis
Sekuningan Baru berinisial T sebagai tersangka. dan berhasil masuk,” ung-
kapnya.
Malam itu, para pelaku men-
Penetapan tersangka kepada tarkan ke Pangkalan Bun. gurungkan niatnya untuk
T lantaran diduga kuat terlibat “Setelah mengantar, T dan beraksi setelah melihat peng-
membantu S (41), A (48), B (42) suaminya kembali ke Desa huni rumah masih belum tidur.
dan IA (37) melarikan diri ke Sekuningan Baru. Dan T ini Merka lantas memutuskan
Pangkalan Bun menggunakan juga ada menerima uang sebe- untuk menunggu di belakang
kendaraan roda empat mi- sar Rp 1 juta karena sudah pintu belakang rumah.
liknya. mengantar,» tuturnya. Tiga jam kemudian, peng-
“Setelah empat tersangka Empat sekawan tersebut huni tidur dan para pelaku
Foto : Bn berhasil melakukan pencurian melakukan aksi perampokan kembali melancarkan aksinya.
PeRAm POKAn- Kapolres Sukamara AKBP Sulistoyono mengintrogasi tersangka perampokan di Desa Sekuningan Baru yang juga menyeret seorang wanita, dengan kekerasan, mereka di salah satu ruko di Desa Saat beraksi kawanan ini juga
mantan kades sebagai tersangka. kabur ke areal perkebunan Sekuningan Baru dengan melakukan pengancaman ter-
kepala sawit dan langsung membawa kabur uang seban- hadap pemilik rumah meng-
membagi uang,” kata Kapolres yak Rp 200 juta lebih. Dalam gunakan senjata tajam. Korban
Sukamara, AKBP Sulistiyono. melancarkan aksinya, kawasan di bawah ancaman terpaksa
Saat ingin kabur ke Pan- perampok mengancam korban merelakan uang ratusan juta
gkalan Bun, para tersangka dengan sebilah pisau. rupiah dikuras para pelaku.
bingung karena tidak ada “Sebelum melakukan per- “Usai melancarkan aksinya
kendaraan. Setelah itu, mereka ampokan, kawanan pelaku para pelaku ini kabur ke perke-
langsung menghubungi T dan melakukan pengintaian. Bah- bunan kepala sawit dan mem-
mengatakan sudah melakukan kan sempat berpura-pura bagikan hasil rampokannya,”
pencurian di dekat rumahnya. membeli rokok,” kata Sulis- jelas kapolres.
Dia meminta agar diantarkan tiyono. Para pelaku berniat ka-
ke Pangkalan Bun. Sekitar pukul 00.30 WIB, bur menuju Pangkalan Bun
Setelah mendapat telepon para pelaku mulai melancar- menggunakan mobil. Na-
tersebut, T bersama suaminya kan aksinya dengan memancat mun anggota Polres Suka-
yang tidak mengetahui hal pagar tembok rumah korban mara ber koordinasi dengan
tersebut langsung berang- menggunakan tangga. Setelah Polres Pang kalan Bun berha-
kat dan menjemput keempat salah satu pelaku ini berhasil sil melacak keberadaan para
kawanan rampok untuk dian- masuk, kemudian membuka- pelaku. (bn/p6)