Page 14 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI MEI 2021 VERSI ONLINE
P. 14
JENDELA UTAMA
hingga peringatan kepada orang- bisa meraih bahagia dengan
orang beriman. harta yang sudah didapatnya.
Contohnya, soal cara meraih Hasilnya? Ternyata tidak. Hanya
hidup tenang, tenteram, dan ba- kepayahan tak berbilang, yang
hagia. Tanpa sadar, sebagian ma- didapatnya. Jiwanya kering. Fisi-
nusia modern biasa mengeluh dan knya letih. Justru nafsunya yang
cemberut. Alasannya, bahagia kian lapar. Ibarat menelan secid-
yang dikejarnya selama ini rupan- uk air laut, makin diteguk kian
ya tak kunjung dijumpai. Padahal, haus pula jadinya.
ia merasa sudah bekerja mati-ma- Bagaimana dengan al-Qur’an?
tian demi pekerjaan dan jaminan Ajaib. Al-Qur’an justru menga-
harta yang jadi iming-imingnya se- takan, berbagi itu tak pernah
lama ini. rugi. Bisa untung dua kali lipat.
Tetapi, hari-harinya justru Bahkan hingga berpuluh lipat
penuh dengan ratap dan tangis atau berlipat-lipat ganda. Kata
seriap waktu. Dadanya sesak. Ia al-Qur’an, berbagi itu ternyata
merasa hanya berpindah dari satu bikin manusia bahagia. Bukan
duka ke lara berikutnya. Semuan- sengsara, apalagi jatuh bangkrut.
ya tampak jadi masalah. Jiwanya Firman Allah: “Perumpamaan
stress. Seolah tak ada lagi solusi (nafkah yang dikeluarkan oleh)
dalam hidupnya. Kecuali masalah orang-orang yang menafkah-
yang kian menumpuk di hadapan- kan hartanya di jalan Allah ada-
nya. Tak pernah habis, dirasanya. lah serupa dengan sebutir benih
Soal berbagi pun demikian. yang menumbuhkan tujuh bulir,
Dia menyangka, memberi kepada pada tiap-tiap bulir seratus biji.
orang lain berarti mengurangi mi- Allah melipat gandakan (gan-
liknya. Memberi kepada orang lain jaran) bagi siapa yang Dia ke-
dianggap perbuatan merugikan hendaki. Dan Allah Mahaluas
diri sendiri. Bagaimana bisa, aku (karunia-Nya) lagi Maha Menge-
yang bekerja, kenapa dia yang tahui.” (Al-Baqarah [2]: 261).
menikmati? Aku yang punya har- Firman Allah: “Dan apa saja
ta, mengapa perlu berbagi? yang kamu infakkan, Allah akan
Begitulah akal pendek manu- menggantinya dan Dia-lah Pem-
sia. Otaknya dibatasi dengan hal- beri rezeki yang terbaik,” {Saba
hal yang bersifat duniawi saja. [34] : 39).
Biasanya pikiran seperti itu tidak Penafsir ternama, Ibnu Katsir
terkoneksi secara baik dengan ji- Rahimahullah berkata: Betapap-
wanya. Kalaupun terhubung den- un sedikit yang kamu infakkan
gan hatinya, mungkin kondisinya dari apa yang diperintahkan Al-
sedang kotor. Terhalang debu lah kepadamu dan apa yang
atau polusi lainnya. diperbolehkan-Nya, niscaya Dia
Setiap waktu, orang itu sibuk akan menggantinya yang leb-
bekerja. Siang dan malam. Ban- ih baik untukmu di dunia, dan di
ting tulang. Sekadar berharap Akhirat.*
10 MULIA | Ramadhan 1442/Mei 2021