Page 238 - Negara Kolonial 1854-1942. Panduan penelitian arsip kementerian urusan tanah jajahan. Kepulauan nusantara
P. 238

‘opiumregie’ (jawatan pengaturan opium) yang bertujuan meregulasikan pemakaian bahan
               kenikmatan itu dan menjamin kualitasnya. Pemerintah memiliki monopoli pemasukan dan
               penjualan opium: di pabrik bahan itu dipersiapkan dan dikemas menurut peraturan. Pada
               akhirnya, pada tahun 1910 Departement van Binnenlands Bestuur (Departemen Pemerintahan
               Dalam Negeri) melepas ‘aanbesteding en eigen beheer van transporten van
               gouvernementsreizigers- en goederen’ (pemborongan dan pengelolaan sendiri dari
               transportasi barang dan pegawai pemerintah yang bepergian).

               Perusahaan-perusahaan pemerintah sangatlah berdiri sendiri. Mereka mempublikasikan
               laporan-laporan tahunannya. Para direkturnya sebagai hoofdambtenaar (staf kepala) langsung
               berada di bawah direktur dari Departemen GB. Departemen ini berfungsi sebagai pemayung,
               pendukung, dan pengkoordinasi. Departemen ini menyusun kebijakan dan peraturan;
               menerapkan pembukuan komersial pada perusahaan-perusahaan. Biro-biro sosial dan teknis-
               ekonomis memberikan berbagai advis kepada pemerintah dan organisasi-organisasi swasta.
               Penjualan produk pertambangan pemerintah diatur oleh biro komersial. Juga demi mendorong
               pengembangan industrial, pada tahun 1913 didirikan Afdeling Electriciteitswezen (Bagian
               Perlistrikan). Hasil penggabungan dengan Waterkrachtbureau van de Staatsspoorwegen (Biro
               Tenaga Air dari Jawatan Kereta Api) pada tahun 1917 muncullah Dienst voor Waterkracht en
               Electriciteit / DWE (Dinas Pembangkit Listrik dan Tenaga Air). DWE merancang pekerjaan-
               pekerjaan tenaga air pemerintah dan fasilitas listrik; menangani permohonan konsesi swasta;
               memberikan penerangan dan advis kepada badan-badan pemerintah dan industri; dan
               melakukan pengawasan atas perusahaan-perusahaan listrik. Pada tahun 1928 Departemen GB
               mulai ikut campur tangan dengan urusan angkutan udara: untuk hal itu dibentuk suatu biro
               tersendiri.

               Ketika Departement van Economische Zaken (Departemen Urusan Ekonomi) didirikan pada
               tahun 1933, Departemen GB harus mengalihkan pengelolaan tambang-tambang negara dan
               penjualan produknya, demikian juga percetakan negaranya. Bersamaan dengan itu, jawatan
               pengaturan garam pindah ke Departement van Financiën (Departemen Keuangan), yang telah
               sebelumnya mengambil alih pabrik opium pada waktu reorganisasi pemerintahan pada tahun
               1924. Pada waktu terjadi reorganisasi yang sama, Afdeling Transportwezen (Bagian
               Transportasi) ditutup. Yang tersisa dari Departemen GB digabung bersama dengan bagian-
               bagian sisa dari Departemen BOW menjadi suatu departemen baru: Departement van Verkeer
               en Waterstaat (Departemen Lalu Lintas dan Pengairan) (Staatsblad van Nederlandsch-Indië /
               Lembaran Negara Hindia-Belanda 1933 no. 509).










                                                                                                      237
   233   234   235   236   237   238   239   240   241   242   243