Page 16 - SKH Palangka Post Edisi 26 Februari 2020
P. 16
RABU, 26 FEBRUARI 2020 16
Harus Promosi
Dapat Dana Wisata
Bagi Hasil Sebaiknya
Sawit Diprogramkan
PALANGKARAYA, PPOST
Anggota Komisi II DPRD Kalteng, Fa- PALANGKA RAYA, PPOST
jar Hariadi, mendukung upaya pemer- Untuk pengembangan destinasi pariwisata
intah daerah untuk bisa mendapatkan perlu adanya program promosi. Promosi itu
dana bagi hasil (DBH) pada sektor agar pariwisata semakin diketahui masyara-
perkebunan ke- kat, baik maupun mancanegara.
lapa sawit. Beg it u disampai-
“Kami men- kan legislator DPRD
dukung upaya Kalimantan Tengah
Pemprov Kalteng (Kalteng), Heri Santoso
yang berupaya kepada wartawan, kema-
m end apatkan rin. “Sudah barang tentu
DBH. Sebagai Foto: PPost/Arianata promosi wisata harus
penghasil terbe- RESES-Ketua Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Y Freddy Ering (paling kiri), bersama Ketua DPRD Kalteng, Wiyatno dan anggota dewan lainnya saat melaksanakan pula didukung penuh
sar ketiga min- reses di Kabupaten Kapuas, kemarin. pemerintah kabupaten
yak sawit mentah dan pemerintah provinsi
(CPO), Kalteng melalui Dinas Pariwisata
Fajar Hariadi selama ini hanya di kabupaten/kota,” ka-
m end apatkan Komisi I Bakal tanya.
dampaknya saja, tapi belum adanya Dijelaskan, dari
DBH,” ucap legislator PKB Kalteng catatan daerah pemili- Heri Santoso
tersebut di gedung dewan, belum lama han (dapil) Kalteng IV
ini. meliputi Kabupaten Kotawaringin Barat (Ko-
Dikatakan Fajar, langkah pemprov bar), Sukamara dan Lamandau, dinilai tiga
memperjuangkan DBH pernah dibahas kabupaten ini memiliki destinasi pariwisata
dalam pertemuan provinsi penghasil ke- Panggil KPU yang menjadi unggulan.
lapa sawit se- Indonesia pada 11 Januari Sebut saja, Kobar, ada beberapa destinasi
di Riau pekan lalu. wisata yang sudah sangat terkenal, seperti
“Wajar Kalteng menuntut, karena se- Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP),
bagai penghasil CPO ke tiga terbesar di pantai Kubu dan lainnya. Sedang di Suka-
Indonesia. Apalagi saat ini perkebunan mara terkenal juga pantai yang indah, seperti
kelapa sawit di Kalteng juga semakin Terkait Tata Kelola Anggaran pantai Anugerah, pantai Lunci dan lainnya.
berkembang,” ujar Sekretaris Fraksi Sementara di Lamandau, ada wisata alam air
Gabungan Fraksi Gabungan PAN, PKS, terjun dan lainnya.
Perindo, PKB dan Hanura (FGP4H) PALANGKA RAYA, PPOST sangat besar itu bersumber dari Hal itu wajar, karena sumber Heri mengatakan, semua destinasi wisata
DPRD Kalteng ini. Ketua Komisi 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) APBD provinsi. Anggaran itu, dananya berasal APBD Provin- juga perlu dukungan dari dinas lainnya
Dijelaskan, semua pajak perkebunan bahkan harus mengalahkan si, bukan APBN. untuk saling melengkapi, baik jalan masuk
dan pungutan ekspor CPO selama ini Kalimantan Tengah (Kalteng), Y Freddy Ering, mempertan- atau mengorbankan bidang dan “Namun apapun itu, saya sampai pengembangan industri kreatif
dikelola pusat. Padahal, di daerah yang yakan motif dan latar belakang Komisi Pemilihan Umum sektor lain yang sebenarnya tak minta pihak inspektorat dan masyarakat hadir disana. “Jangan lupakan
menanggung dampak sosial dari sekian (KPU) setempat yang menjalin kerja sama sekaligus meny- kalah penting dan mendesak,” BPK untuk dapat mengaudit pariwisata menghasilkan pendapatan asli
banyaknya perkebunan kelapa sawit. impan anggaran di PT Bank Tabungan Negara (BTN). kata Freddy. pengelolaan dana KPU Provin- daerah,” jelasnya.
“Ini tidak adil buat Kalteng, kalau Politisi Partai Demokrasi In- si. Tidak menunggu selesai, Heri mengingatkan, pemerintah daerah
hanya membayar pajak ke pusat, tapi donesia Perjuangan (PDIP) itu tapi kalau bisa audit setiap semakin memiliki kebebasan untuk mengo-
dana bagi hasil tidak dapat. Di sisi lain, Informasinya kerja sama dan seluruh tahapan penyelenggara- mengatakan, sudah sewajarnya tahapan,” kata Freddy. lah berbagai potensi daerahnya. Termasuk,
pemerintah daerah juga selama ini terus penyimpanan anggaran itu dii- an pemilu, khususnya pemilihan apabila tata kelola anggaran KPU Selain itu, Komisi I DPRD salah satunya obyek dan daya tarik wisata.
mendapatkan tekanan dan permasala- kuti dengan pemberian imbalan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Kalteng itu sebesar besarnya un- Provinsi Kalteng juga akan Kebebasan tersebut tiada lain adanya jaminan
han dari aspek lingkungan, sosial dan bantuan berupa beberapa unit Dia pun mengingatkan komis- tuk kepentingan dan kelancaran segera menjadwalkan hearing yang diberikan pemerintah pusat melalui
ekonomi yang memerlukan biaya dalam mobil dan motor operasional dari ioner KPU Kalteng agar tidak pilkada tidak disimpankan. atau rapat dengar pendapat Undang-Undang (UU) Nomor 22 tahun 2009
penanggulanganya,” ucapnya. BTN ke KPU Kalteng. silau dengan ratusan miliar ru- Bahkan masalah tempat atau (RDP) dengan KPU Kalteng, tentang pemerintahan daerah.
Berdasarkan data, lanjut Fajar, perke- “Apakah kerja sama itu benar- piah yang telah disediakan. Lalu bank penempatan anggaran yang Bawaslu Kalteng, Polda, Korem Kemudian, Undang-Undang Nomor 25
bunan kelapa sawit di Kalteng diper- benar untuk menunjang kelancaran mengabaikan tugas pokok. Pada- diberikan kepada KPU Kalteng serta pihak lainnya. tahun 1999 tentang perimbangan keuangan
kirakan hampir mencapai dua juta tugas KPU,” kata Freddy Ering di hal, untuk Pilkada Kalteng 2020 seharusnya masuk dalam klausul “Itu penting dilakukan agar antara pemerintah pusat dan daerah. “Dari
hektar. Karena itu, ke depan potensi Palangka Raya, Selasa (25/2). dianggarkan di APBD 2020 sebe- NPHD sebelum ditandatangani. semua permasalahan bisa sema- kedua UU tersebut pemerintah Daerah me-
perkebunan kelapa sawit dengan hasil Menurut wakil rakyat empat sar 250 miliar atau tiga kali lipat Misalnya, ucapnya, minimal kin jelas. Kami ingin pelaksanaan miliki kewenangan dan keleluasaan untuk
hulu dan hilirnya menjadi salah satu pri- periode itu, tugas utama KPU dibanding Pilkada tahun 2015. sebagian anggaran ditempatkan Pilkada Kalteng tahun 2020 ber- menyelenggarakan otonomi daerah yang
madona untuk pengembangan ekonomi Provinsi Kalteng adalah meny- “Jangan lupa bahwa angga- di bank milik daerah dan seba- jalan lancar dan sukses,” jelas nyata, lugas dan bertanggung jawab,” jelas
di daerah. (P4) elenggarakan dan menyukseskan ran KPU Provinsi Kalteng yang gian lagi di bank nasional lain. Freddy. (ar t/P4) Heri. (bi/P4)
Usul Pembangunan Rumah Dinas Guru
PALANGKA RAYA, PPOST Gunung Mas. guru itu penting lantaran saat ini yang ditemui meminta Pemer- Itu pun harus layak bagi agar guru dan perumahan guru. Tak hanya itu, lanjut Kuwu,
Pembangunan rumah dinas Hal ini disampaikan legislator banyak guru sulit mendapatkan intah Provinsi Kalteng maupun semangat mengajar mereka akan “Bagaimana guru baru bisa pihak SMK Negeri Rungan Hulu
guru menjadi salah usulan dalam DPRD Kalteng dari dapil I, Kuwu rumah sewaan di pedesaan,” pemerintah kabupaten melalui tinggi,” jelas Kuwu. bertahan, kalau perumahannya juga berharap adanya bantuan
catatan wakil rakyat dari daerah Senilawati, kepada wartawan ungkapnya. dinas terkait agar memeperhati- Terlebih, lanjutnya, dengan tidak ada. Mereka diharuskan komputer atau laptop untuk
pemilihan (dapil) Kalimantan di gedung dewan setempat, Karenanya, saat reses di Keca- kan persoalan rumah guru ini di berkembangnya sekolah mulai menyewa di rumah penduduk, ujian nasional berbasis kom-
Tengah (Kalteng)I meliputi kota kemarin. matan Rungan Hulu, Kabupaten pedalaman atau pedesaan. dari SD, SMP hingga SMA/SMK tentu akan menyulitkan guru puter (UNBK) dari pemerintah
Palangka Raya, Katingan dan “Pembangunan rumah dinas Gunung Mas, sejumlah guru “Perumahan guru mesti ada. akan diperlukan lebih banyak tersebut,” kata Kuwu. provinsi. (bi/P4)
ALAT KELENGKAPAN
DPRD KALTENG
Pimpinan Badan Anggaran Ketua Badan Musyawarah
Wiyatno Wiyatno
Wakil Pimpinan Wakil Ketua
Abdul Razak, Jimmy Carter, Abdul Razak, Jimmy Carter,
Faridawaty Darland Atjeh Faridawati Darland Atjeh.
Anggota Anggota
Freddy Ering, Artaban, Duel Rawing, Andina T Narang, Mariyani Sabran,
Jubair Arifi n, Lohing Simon, Ina Prayawati, Yulilis, Irawati, Ferry Khaidir, Maruadi,
Siti Nafsiah, Sarwani, Srineni, Sriosako, Sinar Kamala, Muhajirin, Siswandi, Toga H. N,
Heri Santoso, Yeni Maria, Bryan, Hendry, Niksen, Achmad Rasyid, Sugiyarto, Rusita Irma,
Kuwu Senilawati, Jainudin Karim, Anday- Evi Kahayanti, Rizki Amalia Darwan Ali,
ani, Purman Jaya, Fajar, Tomy Diran, Sengkon, Sudarsono dan Achmad Amur.
Sirajul Rahman dan Natalia.