Page 54 - E-BOOK PASTI LOLOS TPS SNBT 2024_Neat
P. 54

karena semua unsur kalimat            baru dapat ditafsirkan (1) buku
                         terkandung di dalamnya.               sejarah itu baru terbit, atau (2)
                         Contoh:                               buku itu berisi sejarah zaman baru.
                         Ibu membelikan adik sepatu            Contoh lain, kalimat orang lewat di
                         baru pada hari Minggu kemarin.        sana dapat ditafsirkan sebagai (1)
                         (S = Ibu, P = membelikan, O =         jarang ada orang yang mau lewat
                         adik, Pel = sepatu baru, K = pada     di sana, atau (2) yang mau lewat di
                         hari Minggu kemarin)                  sana hanya orang-orang malas.
                                                           •   Hemat Kata
                 B.  MENENTUKAN POLA KALIMAT YANG SAMA         Kalimat efektif merupakan kalimat
                     Pola kalimat terdiri dari unsur subjek    yang tidak menggunakan kata
                 (S), predikat (P), objek (O), keterangan      yang mubazir atau kata yang tidak
                 (K), dan pelengkap (Pel). Pola kalimat        diperlukan. Kalimat efektif harus
                 dari paragraf atau wacana bisa memiliki       memperhatikan hal berikut.
                 kesamaan.                                     1.  menghindari penggunaan kata
                                                                   depan yang tidak perlu;
                 C.  INTI DAN PERLUASAN KALIMAT                2.  menghindari penggunaan kata
                     Inti kalimat adalah kalimat yang pola         yang menyatakan jamak jika
                 kalimatnya S-P atau S-P-O, sedangkan              sudah ada reduplikasi yang
                 perluasan kalimat adalah kalimat yang             bermakna jamak atau ada kata
                 polanya sudah mengalami perluasan                 lain yang bermakna jamak;
                 karena adanya konjungsi.                      3.  menghindari penyebutan

                                                                   unsur-unsur klausa yang sama
                 D.  CIRI-CIRI KALIMAT EFEKTIF                     dalam satu kalimat;
                     Kalimat efektif adalah kalimat yang       4.  menghindari penggunaan
                 memiliki kaidah atau aturan sesuai                hipernim untuk kata-kata
                 dengan yang telah ditentukan. Agar                hiponim;
                 kalimat  dikatakan  efektif,  kalimat         5.  menghindari penggunaan
                 tersebut harus memenuhi ciri-ciri                 kata-kata yang tidak diperlukan
                 sebagai berikut.                                  dalam satu kalimat.

                 •   Logis atau tidak ambigu               •   Unsur Kalimat Lengkap
                     Ambiguitas atau ketaksaan sering          Kalimat dikatakan efektif apabila
                     diartikan sebagai kata yang               memiliki unsur kalimat yang
                     bermakana ganda atau mendua               lengkap. Minimal sebuah kalimat
                     arti. Kegandaan makna dalam               haruslah memiliki unsur subjek (S)
                     ambiguitas berasal dari satuan            dan predikat (P) atau subjek (S),
                     gramatikal yang lebih besar,              predikat (P), dan objek (O).
                     yaitu  frasa  atau  kalimat,  dan     •   Kata Baku dan Tidak Baku
                     terjadi sebagai akibat penafsiran         Kata baku ialah kata yang sudah
                     struktur gramatikal yang berbeda.         sesuai dengan ejaan dan kaidah
                     Umpamanya, frasa buku sejarah             bahasa Indonesia yang telah



                                                        54
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59