Page 48 - FISIKA SMA KELAS X
P. 48
2. Gerak Melingkar Beraturan
a. Pengertian Gerak Melingkar Beraturan
Apabila kita perhatikan gerakan ujung jarum detik pada
12 arloji, ternyata ujung jarum tersebut melakukan gerak
melingkar dimana dalam selang waktu yang sama panjang
9 3 lintasan yang ditempuh oleh ujung jarum (yang berupa
busur lingkaran) adalah sama. Gerak seperti itu disebut
6
Gerak Melingkar Beraturan.
Gambar 2.5 Gerak jarum jam
Dari penjelasan ini dapat disimpulkan sebagai berikut.
1) Gerak Melingkar Beraturan adalah gerak yang lintasannya berupa lingkaran
dan tiap satuan waktu menempuh busur lingkaran yang sama panjangnya.
2) Gerak Melingkar Beraturan adalah gerak yang lintasannya berupa lingkaran
dan besar kecepatan (kelajuannya) selalu tetap.
b. Besaran-besaran pada gerak melingkar beraturan
1) Periode dan Frekuensi
Dalam gerak melingkar, baik gerak yang beraturan maupun yang tidak
beraturan geraknya akan selalu berulang seperti sebuah getaran. Perhatikan
sebuah titik pada geraknya, setelah ia melakukan satu putaran penuh titik itu
akan kembali pada posisi semula. Waktu yang diperlukan oleh titik itu untuk
melakukan satu kali putaran penuh di sebut periode. Adapun banyaknya
putaran tiap detik disebut frekuensi, sehingga persamaan untuk periode:
t N
T = dan persamaan untuk frekuensi f = dan hubungan antara T dan f
N t
1
dinyatakan dengan T =
f
Keterangan:
T = periode (sekon)
f = frekuensi (Hz)
N = jumlah putaran
t = waktu selama berputar (sekon)
2) Kelajuan Linier
Kelajuan linier pada gerak melingkar beraturan dapat didefinisikan seba-
gai jarak yang ditempuh dibagi waktu tempuhnya atau keliling lingkaran di
bagi periode gerak benda.
Fisika SMA/MA Kelas X 41