Page 58 - E-MODUL FISIKA BERBASIS PENDEKATAN SOCIO-SCIENTIFIC ISSUES PADA MATERI MOMENTUM DAN IMPULS
P. 58
Setelah mengenal tanda-tanda terjadi tsunami, maka masyarakat juga harus mengetahui
apa yang harus dilakukan ketika bencana tsunami terjadi :
a) Tinggalkan bibir pantai apabila berada di pantai
b) Carilah tempat setinggi-tingginya
c) Jika air laut tiba-tiba surut, segera lakukan evakuasi, dengan menjauhi pantai sejauh-
jauhnya supaya tidak banyak korban berjatuhan
Untuk mencegah timbulnya kerusakan dan korban apabila tsunami terjadi, yang harus
dilakukan adalah :
1) Membuat rumah tahan gempa bumi dan tsunami
Pada saat terjadi gempa, permukaan tanah adalah salah satu komponen alam yang paling
terpengaruh. Untuk memastikan desain rumah tahan gempa, pastikan tanah di mana hunian
berdiri memiliki kepadatan cukup baik, keras, dan tidak porus sehingga getaran yang terjadi
akibat gempa tidak mengubah permukaan tanah terlalu ekstrem yang berakibat rusaknya
struktur bawah bangunan. Di Sumatera Barat, Rumah tradisional minang ternyata
merupakan rumah tahan gempa bumi karena memang sejak dulu wilayah sumatera barat
merupakan wilayah yang kerap terjadi gempa dan berpotensi tsunami, sehingga konstruksi
rumah gadang adalah konstruksi tahan gempa bumi, terbukti ketika gempa bumi terjadi,
tidak banyak rumah gadang di Sumatera Barat rusak.
2) Bangunan tahan gempa adalah bangunan yang :
Digoyang gempa ringan, tidak mengalami kerusakan apa-apa, Digoyang gempa
sedang, hanya mengalami kerusakan pada elemen non struktural saja, Digoyang
gempa besar, boleh mengalami kerusakan pada elemen non struktural maupun
struktural, tetapi bangunan harus tetap berdiri dan tidak boleh rubuh.
3) Struktur Pantai
Didaerah pantai dimana gempa biasa terjadi sebaiknya dibangun struktur bangunan
penahan ombak berupa dinding pantai (seawallorcoastal dike) yang merupakan bangunan
pertahanan (defensestructure) terhadap tsunami. Struktur ini akan efektif, bila ketinggian
tsunami relatif tidak terlalu tinggi. Jika ketinggian tsunami melebihi 5 meter, prasarana ini
kurang begitu berfungsi. Pohon-pohon pantai seperti tanaman bakau (mangrove) juga cukup
efektif untuk mereduksi energi tsunami, terutama untuk tsunami dengan ketinggian kurang
dari 3 meter.
48 | E - M O D U L F I S I K A B E R B A S I S P E N D E K A T A N S S I