Page 33 - E-MODUL TERMODINAMIKA KELAS XI VIRA KISWANDA-dikonversi (1)
P. 33

Masalah  :  Kelangkaan  bahan  bakar  memaksa  para  ahli  mesin  memikirkan  cara

               pembuatan  mesin  yang  hemat  bahan  bakar.  Sistem  engine  yang  banyak  digunakan

               sejumlah  pabrik  dalam  menjalankan  mesin  sekarang  ini  dinilai  banyak  pihak  kurang

               efisien dan boros bahan bakar. Bahkan masih ada perusahaan yang menggunakan mesin

               kadarluasa  hingga  menyebabkan  polusi  udara.  Beberapa  perusahaan  dan  pengembang


               telah  mulai menggunakan  teknik engine  yang pertama  kali  dibangun  ditahun 1816  oleh

               Roberts Stirling asal Skotlandia. Temuan Stirling itu dipakai sebagai pengganti sistem

               lama  pada  abad  ke-19.  Dan  para  peneliti  yakin  rancangan  tersebut  bisa  membantu

               sistem engine abad 21.

                       Coba  kalian  buat  desain  atau  miniatur  mesin  Stirling  yang  ramah  lingkungan.

               Dengan cara kerja sangat sederhana. Mesin itu menggunakan ruang penuh gas dan sedikit

               udara serta dua piston. Satu sisi ruang itu dipanaskan, dibakar dengan bahan bakar atau

               sinar  matahari,  sementara  sisi  ruang  lain  dibiarkan  dingin.  Sistem  mesin  stirling  ini  akan

               dikembangkan  sebagai  generator  kecil  yang  mampu  meproduksi  listrik,  digunakan  dalam

               rumahtangga  dalam  keadaan  darurat  saat  ada  pemadaman  listrik  dari  sentral.  Disamping

               itu, panas yang dihasilkan oleh kekuatan mikro dapat juga berfungsi sebagai pemanas air,

               menggantikan tungkuh pemanas.

                       Sebelum membuat perencanaan,  jangan  lupa lakukan  kaji  literatur  melalui buku


               atau  internet.  Dapatkan  sumber  berbentuk  artikel  dan  video  untuk  mempermudah

               perencanaan yang akan kalian susun.





            E-Modul Fisika Berbasis STEM dengan Prinsip Pembangunan Berkelanjutan                        Page 33
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38