Page 52 - Bahan Ajar Ega
P. 52
Bahan Ajar
Sejarah Indonesia
Secara politis keadaan Indonesia pada awal kemerdekaan belum begitu
mapan. Ketegangan, kekacauan, dan berbagai insiden masih terus terjadi. Hal
ini tidak lain karena masih ada kekuatan asing yang tidak rela kalau
Indonesia merdeka. Sebagai contoh rakyat Indonesia masih harus bentrok
dengan sisa-sisa kekuatan Jepang. Contoh rakyat Indonesia masih
benbrontak dengan sisa-sisa kekuatan Jepang. Jepang beralasan bahwa ia
diminta oleh sekutu agar tetap menjaka Indonesia karena dalam sttus quo di
saming itu indonesia bertahan dengan kekuatan Jepang, Indonesia harus
berhadapan dengan tentara Inggris atas nama sekutu, dan Juga belanda atau
NICA yang berhasil datang di Indonesia dengan membonceng Sekutu.
Memang pda saat itu Pemerintahan memang sudah terntuk beberapa
perlegkapan pemerintah telah tersedia, akan tetapi baru merdeka maka
masih banyak kekurangan.. salah sanya yaitu dengan membentuk TNI.
Di bidang ekonomi segara sangat memprihatinkan sehingga terjadi
inflasi yang cukup berat. Hal ini dipicu karena peredaran mata uang rupian
Jepang tidak terkendali, sementara nilai tukarnya sangat rendah. Pemerintah
Ri sendiri tidak bisa melarang mata uang tersebut beredar karena Indonesia
belum memiliki amata uang sendiri.
2. Kedatangan Belanda Dan Sekutu
Beberapa hari setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia
berkumandang, bangsa Indonesia harus berjuang melawan penjajajhan
Belanda untuk memperahankan kemerdekaan yang telah diproklamasikan
pada tanggal 17 Agustus 1945. Bangsa indonesia beruaya mempertahankan
kemerdekaan dengan bermacam cara.
a. Kedatangan pasukan AFNEI (sekutu) diboncengi NICA
Sekutu masuk diwilayah Indonesia melalui beberapa pintu wilayah
Indonesia terutama daerah yang merupakan pusat pemerintahan
pendudukan Jepang seperti Jakarta, Semarang, dan Surabaya. Setelah PD
II, terjadi perindungan Belanda dengan Ingris di London yang
menghasilkan Civil Affairs Agreement. Isinya tentang pengaturan
penyerahan kembali Indonesia dari pihak Inggris kepada belanda, khusus
48
“Belajar Sejarah Adalah Gudang Dari
Semua Ilmu” _ Omega Pali A.L _