Page 305 - MODUL X MIPA BIRU
P. 305

MOTIVASI BERPRESTASI

             Standar Kompetensi           :  Sukses di sekolah
             Kompetensi Dasar             :  Memiliki kesadaran dan dorongan pada diri pribadi
                                             untuk mengoptimalkan prestasi
             Tujuan                       :  Siswa mampu menerapkan cara untuk meningkatkan
                                             motivasi berprestasi
             Kelas                        :  X (Sepuluh)
             Alokasi Waktu                :  1 x 60 menit
             Bidang                       :  Belajar
             Fungsi                       :  Pemahaman, Pengembangan

             A.  Pengertian Motivasi Berprestasi
                 Motivasi berasal dari bahasa latin movere yang berarti dorongan atau daya penggerak.
            Dalam  Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia,  motivasi  didefinisikan  sebagai  dorongan  yang
            timbul pada diri seseorang sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan
            tujuan tertentu (Depdiknas, 2008, hlm. 756).
                 Secara umum motivasi merupakan suatu penggerak dari dalam hati manusia untuk
            melakukan sesuatu dalam mencapai suatu tujuan dengan rancangan-rancangan yang sudah
            ditentukan  untuk  menuju  kesuksesan  dan  untuk  menghindari  kegagalan  dalam  hidup.
            Dengan kata lain motivasi adalah proses untuk mencapai suatu tujuan.
                 Motivasi berprestasi merupakan kecenderungan seseorang berjuang untuk mencapai
            kesuksesan dalam melakukan suatu kegiatan yang lebih baik, lebih cepat, efektif, dan efesien
            (McClelland, 1987, hlm. 40).

             Orang yang motivasinya tinggi bukan berarti tidak pernah gagal. Tetapi bila gagal ia akan
             bangkit bahkan berusaha lebih keras lagi. Sampai akhirnya sukses. (Weiner, 1980, dalam
             Sri Esti Wuryani, 2002)

             B.  Jenis-Jenis Motivasi
                 Secara umum, motivasi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu.
                 1.  Motivasi  Intrinsik,  yaitu  dorongan  yang  bersumber  dari  dalam  diri  seseorang.
                     Contoh: Dorongan ingin makan, ingin berprestasi dan lain-lain
                 2.  Motivasi Ekstrinsik, adalah dorongan untuk melakukan sesuatu yang berasal dari
                     luar dirinya. Contoh: Seseorang yang rajin karena ingin mendapat pujian/hadiah.
                 Dalam keadaan sehari-hari sebaiknya motivasi tersebut merupakan kombinasi, namun
            yang paling efektif dan utama adalah motivasi intrinsik yang tumbuh dari dalam diri sendiri
            sehingga akan lebih bersifat permanen.

             C.  Kiat Memiliki Motivasi Berprestasi
                 Tanda-tanda orang yang memiliki dorongan kesuksesan tinggi, antara lain.
                 1.  Lebih suka dan puas terhadap prestasi hasil usaha sendiri
                 2.  Memiliki  keyakinan  bahwa  sukses  itu  bukan  karena  nasib  mujur,  tetapi  hasil
                     perjuangan
   300   301   302   303   304   305   306   307   308   309   310