Page 202 - Modul 11 IPA ok
P. 202

Persamaan  reaksi  tersebut  mempunyai  arti  bahwa  1 mol  air  dibentuk  dari  hidrogen  dan  oksigen
             dengan membebaskan energi sebesar 286 kJ.

                                            o
             E.  Perubahan Entalpi Standar (∆H f)
                Perubahan entalpi standar adalah perubahan entalpi yang terjadi pada suhu 25 C dan tekanan 1
                                                                               o
             atm. Macam-macam perubahan entalpi standar adalah sebagai berikut:
                                               o
             1.  Entalpi  pembentukan  standar  (∆H f),  adalah  energi  yang  diterima  atau  dilepas  untuk
                 membentuk 1 mol zat dari unsur pembentuknya.
                                             o
             2.  Entalpi  penguraian  standar  (∆H   d),  adalah  energi  yang  diterima  atau  dilepas  untuk
                 menguraikan 1 mol zat menjadi unsur pembentuknya.
                                            o
             3.  Entalpi pembakaran standar (∆H c), adalah energi yang yang dilepaskan untuk membakar 1
                 mol zat.
             4.  Entalpi atomisasi standar, adalah energi yang digunakan untuk membentuk 1 mol atom.
             5.  Entalpi  netralisasi  standar,  adalah  energi  yang  dihasilkan  dari  reaksi  asam-basa  sehingga
                 menghasilkan 1 mol air.
             6.  Entalpi peleburan standar, adalah energi yang digunakan untuk meleburkan 1 mol zat padat
                 menjadi zat cair pada titik leburnya.
             7.  Entalpi penguapan standar, adalah energi yang digunakan untuk menguapkan 1 mol zat cair
                 menjjadi gas pada titik uapnya.
             8.  Entalpi penyubliman standar, adalah energi yang digunakan untuk menyublimkan 1 mol zat
                 padat menjadi gas.
             F.  Penentuan Perubahan Entalpi Reaksi
                Penentuan perubahan entalpi reaksi dapat dilakukan dengan menggunakan 4 cara yaitu:
             1.  Menggunakan kalorimetri














                                            Gambar Kalorimeter
                    Kalorimetri adalah cara penentuan perubahan entalpi reaksi dengan kalorimeter.
             2.  Menggunakan Hukum Hess
                    Menurut hukum Hess, perubahan entalpi hanya tergantung pada keadaan awal dan akhir
             sistem, bukan tahap yang ditempuh dan merupakan penjumlahan entalpi reaksi dari setiap tahap.
             3.  Menggunakan data entalpi pembentukan










                                                                         Modul Kimia 11 | 197
   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207