Page 128 - MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI EKOSISTEM
P. 128

MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI: ekosistem



                      1.  Pergantian progresif pada kondisi tanah (habitat) yang biasanya pergantian itu

                         dari habitat yang ekstrim ke optimum untuk pertumbuhan vegetasi.
                      2.  Pergantian progresif dalam bentuk pertumbuhan (life form).


                         Namun demikian perubahan-perubahan vegetasi bisa mencakup hilangnya jenis-

                  jenis  tertentu dan dapat  pula mengakibatkan suatu  penurunan  kompleksitas struktural

                  sebagai  akibat  dari  degradasi  setempat.  Keadaan  seperti  itu  mungkin  saja  terjadi
                  misalnya hilangnya mineral dalam tanah. Perubahan vegetasi seperti itu dapat dikatakan

                  sebagai suksesi retrogresif atau regresi (suksesi yang mengalami kemunduran).


                         Suksesi  ada  dua  tipe,  yaitu  suksesi  primer  dan  suk-sesi  sekunder.  Perbedaaan

                  dua tipe suksesi ini terletak pada kondisi habitat awal proses terjadinya suksesi.


                  1. Suksesi primer (Primary succession)

                         Suksesi  primer  merupakan  suatu  tahapan  perubahan  komunitas  biotik  ke  ko-
                  munitas biotik lain,  yang dimulai dengan kehadiran tumbuhan pioner disuatu tem-pat

                  berbatu  yang  belum  pernah  dijumpai  adanya  komunitas  biotik  tersebut  sebelumnya,
                  kemudian  menjadi  ekosistem  hutan  klimaks  (climax  forest  ecosystem).  Terjadi  bila

                  komunitas asal mengalami gangguan berat sekali, sehingga mengakibatkan komunitas

                  asal hilang secara total, dan di tempat komunitas asal terbentuk komunitas lain di habitat
                  baru tersebut.

                         Pada habitat baru ini tidak ada lagi organisme yang membentuk komunitas asal
                  tertinggal,  gangguan  ini  dapat  terjadi  secara  alami  seperti  letusan  gunung  api,  tanah

                  longsor,  endapan  lumpur  dimuara  sungai,  endapan  pasir  di  pantai,  maupun  akibat
                  aktivitas  manusia  seperti  pertambangan,  dll.  Pada  habitat  tersebut  secara  perlahan,

                  searah, dan pasti akan berkembang menuju suatu komunitas yang klimaks dalam waktu

                  lama, proses ini disebut suksesi primer. Proses suksesi primer ini membutuhkan waktu
                  yang lama sampai ratusan tahun.

                         Suksesi  primer  dimulai  di  atas  bongkahan  batu  pada  pulau  yang baru  timbul,

                  delta  yang  baru  terbentuk,  danau  baru  dan  sebagainya.  Pelapukan  batu-batuan  pada
                  ekosistem yang rusak total karena pengaruh iklim (hari panas, kering dan waktu hujan,

                  dingin  atau  basah),  mengandung  bahan  unsur  mineral  dan  organik  yang  da-pat
                  ditumbuhi  oleh  tetumbuhan  pioner  (lumut  kerak  dan  algae).  Pengaruh  iklim  terus





                                                           81
   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133