Page 2 - pdfjoiner (1)_Neat.flb 4 ok
P. 2
3.1 Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan
pengingkaran kewajiban warga Negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Pertemuan 1
Makna Hak dan Kewajiban Warga Negara
Mendagri: Partisipasi Pilpres 70 Persen Sudah Luar Biasa
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Indonesia Bersatu II, Gamawan Fauzi mengapresiasi
tingginya partisipasi pemilih pada Pemilu Presiden (Pilpres) 9 Juli lalu. Dia menilai, partisipasi pemilih
Pilpres mencapai 70 persen adalah luar biasa. “Ini (partisipasi pemilih) 70 persen itu luar biasa. Sudah
bagus,” kata Gamawan di Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (23/7/2014).
Ia mengatakan, wajar jika persentase angka partisipasi pemilu legislatif (Pileg) lebih tinggi dibandingkan
Pilpres. Sebab, kata Gamawan, pada Pileg, kandidat yang dipilih lebih banyak. “Kalau Pileg kerabat ikut
memilih. Kandidatnya lebih banyak, 12.000 orang. Kalau Pilpres ini hanya empat orang kandidat,” ujar
mantan Gubernur Sumatera Barat itu.
Sebelumnya, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengakui persentase tingkat partisipasi pemilih
pada Pilpres 2014 menurun dibandingkan Pileg April 2014 dan Pilpres 2009. Partisipasi pemilih Pilpres
2014 hanya 70 persen. “Partisipasi (Pilpres 2014) sekitar 70 persen. Memang kalau dilihat tren nasional
mengalami penurunan,” kata Sigit.
Partisipasi pemilih pada Pileg 2014 mencapai 75,14 persen. Sedangkan pada Pilpres 2009 partisipasi
pemilih adalah 72 persen. Namun, dia mengatakan, angka 70 persen bukan angka yang buruk. Pada Pileg
tercatat ada 124.972.491 suara sah. Adapun, daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu Legislatif 2014
mencatatkan 185.826.024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan, partisipasi pemilih pada Pemilu
Legislatif 2014 mencapai 75,11 persen. Dengan angka partisipasi itu, 24,89 persen pemilih tidak
menggunakan hak pilihnya. Adapun, total pemilih yang tercatat dalam DPT pilpres sebanyak 190.307.134
orang. Jumlah ini meningkat 2.454.142 orang dari DPT Pileg. Penurunan tingkat partisipasi di Pilpres
terjadi secara persentase, meski terjadi peningkatan dari sisi jumlah suara.
Sumber: http://www.kemendagri.go.id/news/2014/07/24/
Nah, setelah kalian mencermati berita tersebut coba kalian jawab pertanyaan
di bawah ini.
1. Mengapa partisipasi rakyat pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mengalami penurunan
dibandingkan dengan angka partisipasi pada saat Pemilu Legislatif (Pileg) 2014?
..................................................................
2. Berdasarkan berita tersebut, jumlah rakyat yang tidak memberikan hak pilihnya (golongan putih/Golput)
pada Pilpres 2014 sebesar 30 %. Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan Pilpres 2014 (27,7%)
dan Pilpres 2004 (24%). Berkaitan dengan hal tersebut, coba kalian identifikasikan faktor-faktor yang
menyebabkan meningkatnya angka Golput tersebut!
..................................................................
3. Apakah Golput dapat dikatakan sebagai bentuk pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
negara? Jelaskan!
..................................................................
4. Menurut kalian apa dampak terburuk ketika tingkat partisipasi rakyat pada pemilihan umum terus
mengalami penurunan?
..................................................................
5. Coba kalian rumuskan solusi untuk mencegah terus menurunnya tingkat partisipasi rakyat pada
kegiatan pemilihan umum!
..................................................................
1. Makna Hak dan Kewajiban Warga Negara
Hak merupakan semua hal yang harus kalian peroleh atau dapatkan. Hak dapat berbentuk kewenangan
atau kekuasaan untuk melakukan sesuatu. Hak yang diperoleh merupakan akibat dari dilaksanakannya
kewajiban. Dengan kata lain, hak dapat diperoleh apabila kewajiban sudah dilakukan, misalnya seorang
pegawai berhak mendapatkan upah apabila sudah melaksanakan tugas atau pekerjaan yang dibebankan
kepadanya. Pada pembelajaran di bab pertama, kalian sudah diperkenalkan dengan konsep hak asasi
manusia. Menurut kalian sama tidak maknanya dengan konsep warga negara? Untuk mengetahui
jawabannya, coba kalian cermati uraian materi berikut ini.