Page 43 - Sistem Koordinasi Manusia (E-Modul Penunjang Real Science Mask)
P. 43

cadangan glukosa dalam

                                                                                   tubuh
                                                                               · Gangguan akibat

                                                                                   kekurangan aldosteron

                                                                                   seperti pengeluaran
                                                                                   natrium dan cairan yang

                                                                                   berlebihan di ginjal.
                                                                               · Dehidrasi,

                                                                               · Penurunan tekanan darah

                                                                               · Shock yang dapat

                                                                                   menimbulkan kematian,
                                                                                   terutama bila tidak

                                                                                   ditangani secara cepat.

                   6    Kelenjar      Hiposekresi hormon             -         dapat mengakibatkan
                        gonad         kelenjar gonad                           gangguan terutama dalam

                                                                               proses reproduksi manusia.


                  RANGKUMAN

                  1.  Sistem koordinasi merupakan suatu sistem yang mengatur kerja semua sistem organ
                      agar dapat bekerja secara serasi
                  2.  Tubuh manusia dilengkapi tiga perangkat pengatur kegiatan tubuh yang terdiri dari
                      saraf, endokrin (hormon) dan penginderaan.
                  3.  Alat  indera  sangat  penting  untuk  mengidentifikasi  jenis  rangsangan  yang  ada  dan
                      menentukan karakteritik benda atau hal-hal yang ada di luar tubuh. Alat indra yang
                      dimiliki  manusia  ada  5  macam,  meliputi  indra  penglihat,  peraba  dan  perasa,
                      pencium, dan pengecap.
                  4.  Setiap neuron tersusun atas badan sel, dendrit, dan akson (neurit). Dendrit berfungsi
                      menerima  impuls  (rangsang)  yang  datang  dari  reseptor.  Akson  berperan  dalam
                      menghantarkan impuls dari badan sel menuju efektor, seperti otot dan kelenjar.
                  5.  Berdasarkan struktur dan fungsinya, neuron dikelompokkan dalam tiga bagian, yaitu
                      neuron  sensorik,  neuron  motorik,  dan  konektor.  Fungsi  neuron  sensorik  yakni
                      meneruskan impuls (rangsangan) dari reseptor menuju sistem saraf pusat (otak dan
                      sumsum  tulang  belakang).  Neuron  motorik  merupakan  neuron  yang  berperan
                      meneruskan  impuls  dari  sistem  saraf  pusat  ke  otot  dan  kelenjar.  Konektor
                      merupakan neuron yang membawa impuls dari sensorik atau interneuron lainnya
                  6.  Sistem saraf manusia terdiri atas sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi. Sistem saraf
                      pusat  terdiri  atas  otak  dan  sumsum  tulang  belakang,  sedangkan  sistem  saraf  tepi
                      terdiri atas saraf somatik dan autonom



                                                                                                         39
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48