Page 11 - E- DIKTAT LAS SMAW 1F
P. 11
E-Diktat Las SMAW
C. Prinsip Kerja Las SMAW
Panas yang dihasilkan oleh busur nyala listrik akan melelehkan
bagian benda kerja dan ujung elektroda, menghasilkan kubangan logam
cair yang biasa disebut kawah lasan. Kawah lasan ini berupa paduan
lelehan benda kerja dan elektroda kemudian membeku pada saat
elektroda bergeser sepanjang jalur sambungan yang akan dibuat,
sehingga dihasilkan sambungan las yang kuat berupa paduan logam dari
bahan tambah (elektroda) dan benda kerja yang disambung.
Gambar 4. Proses Pengelasan Las SMAW
D. Parameter Pengelasan
1. Tegangan dan arus pengelasan
1) Energi listrik pada las busur nyala listrik diukur dalam tegangan
(volt) dan arus (ampere). Tegangan pengelasan ditentukan oleh
panjang busur nyala listrik. Panjang busur nyala listrik bergantung
pada ukuran dan jenis elektroda yang digunakan. Panjang busur
nyala listrik yang baik kurang lebih sama dengan diameter
elektrodanya. Stabilitas busur nyala listrik dapat dirasakan dari
suara pengelasan yang stabil,
Gambar 5. Panjang Busur Nyala Listrik
3