Page 13 - 11
P. 13
USWATUN 13
tamar Nasyiah di Yogyakarta tahun 1990.
Selain di lingkungan Muhammadiyah, Ibu Noor-
djannah juga dikenal sebagai aktivis perempuan. Ia
termasuk salah seorang pendiri Yasanti (Yayasan Anni-
sa Swasti), yaitu sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM) perempuan pertama di Indonesia. “Yasanti”
yang ia kelola sejak tahun l982 itu, hingga kini
masih eksis dan berkembang. LSM ini bergerak
dalam bidang pemberdayaan kaum perempuan,
khususunya dalam memberikan layanan pen-
didikan dan latihan bagi wanita yang bekerja
sebagai buruh.
Sangat menginspirasi sekali, ya kisah
beliau ini. Dan pastinya seorang pejuang juga
membutuhkan seorang pengganti yang ke-
lak bisa menjadi lebih baik dari beliau. Per-
tanyaannya adalah apakah dari kita ada yang
bisa menjadi seperti beliau di masa kelak?
Tentunya, harus ada dari kita yang
dapat meneruskan perjuangan dan men-
contoh pergerakan beliau di Muhammadi-
yah ini. Yaps, para Spectrum Rangers, jangan
pernah berhenti berusaha dan jangan berpu-
tus asa dalam berjuang. So, keep spirit and
always hamasah!

